Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas mempersilakan kepada Panitia Khusus (Pansus) Haji yang dibentuk oleh DPR untuk melakukan penyelidikan terhadap adanya dugaan konspirasi dalam penyelenggaraan Ibadah Haji 2024.
Hal tersebut dikemukakannya dalam menanggapi adanya temuan Pansus Haji terhadap keberangkatan sebanyak 3.503 haji khusus yang diberangkatkan tanpa masa tunggu pada penyelenggaraan Ibadah Haji 2024.
"Itu sudah menjadi materi, biar nanti Pansus yang akan mengungkapkan. Benar atau tidak, itu bukan ranah kita. Kalau Pansus menemukan itu, silakan dibuka. Saya persilakan semua," kata Menag Yaqut saat ditemui di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Rabu.
Gus Men, sapaan akrabnya, menyatakan pihaknya akan terbuka terhadap publik, dalam hal ini, ia ingin membuka dan menjelaskan secara gamblang tidak hanya kepada Pansus Haji, namun juga masyarakat luas tentang apa yang terjadi dalam proses penyelenggaraan Ibadah Haji 2024.
"Penjelasan yang kami berikan itu juga menjadi konsumsi publik. Dari awal saya bilang, kita semua ini berharap agar proses di Pansus ini berjalan secara objektif, adil begitu ya, sehingga kami juga bisa menerangkan kepada publik begitu," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Pansus Haji 2024 DPR RI Marwan Dasopang menyebutkan sebanyak 3.503 calon haji khusus tanpa masa tunggu diberangkatkan pada musim haji 2024.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menag persilakan DPR buka penyelidikan dugaan konspirasi haji
Berita Lainnya
Kemenag mulai seleksi maskapai penerbangan haji 2025
Jumat, 13 Desember 2024 9:23 Wib
DPR RI yakini kampung haji di Makkah bakal terwujud
Minggu, 17 November 2024 5:15 Wib
Menag bakal gandeng KPK dalam pelaksanaan haji
Jumat, 8 November 2024 9:16 Wib
Prabowo ingin bangun kampung haji di Makkah
Sabtu, 2 November 2024 23:41 Wib
Kemenag memperkuat skema murur dan siapkan tanazul saat haji 2025
Senin, 14 Oktober 2024 10:56 Wib
Pansus berharap Kemenag diisi figur yang lebih kompeten kelola haji
Senin, 30 September 2024 14:52 Wib
Pansus Angket Haji merekomendasikan revisi UU Haji
Senin, 30 September 2024 13:29 Wib
Pansus sebut kasus haji 2024 harus libatkan aparat hukum
Selasa, 24 September 2024 19:43 Wib