Jakarta (ANTARA) - Jaksa Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Syarkiyah mengungkapkan bahwa motor gede milik terpidana Rafael Alun Trisambodo berhasil dilelang dengan harga mencapai Rp211 juta.
"Motor dulu ya. Ini perkaranya Rafael Alun itu di harga limit Rp207 juta, dan lakunya di Rp211 jutaan," jelas Syarkiyah di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) KPK, Jakarta, Kamis (12/6).
Tak hanya motor, beberapa barang lainnya juga terjual melalui lelang yang digelar serentak di 13 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Salah satunya adalah baju sutra yang awalnya dibanderol dengan harga limit sekitar Rp5.700, yang akhirnya terjual seharga Rp5.675.700.
"Untuk yang paling murah sendiri, yang nominalnya paling kecil itu di harga Rp5.700, dan laku di harga Rp5 jutaan. Itu baju sutra," imbuh Syarkiyah.
Baca juga: Rafael Alun Trisambodo divonis 14 tahun kurungan
Baca juga: Ini deretan nama pemegang saham perusahaan milik Rafael Alun
Dari keseluruhan pelelangan yang berlangsung pada 11-12 Juni 2025, KPK berhasil mengumpulkan dana sekitar Rp20 miliar yang nantinya akan disetorkan ke kas negara. Meski demikian, Syarkiyah mengingatkan bahwa jumlah tersebut masih bisa berubah, tergantung pada pelunasan barang sitaan oleh para pemenang lelang.
“Semoga dilunasi ya dan jangan sampai wanprestasi. Kalau wanprestasi, maka uang jaminan akan disetorkan ke kas negara,” tuturnya.
Para pemenang lelang diberikan waktu lima hari kerja setelah pelaksanaan lelang untuk melunasi pembayaran.
Sebelumnya, KPK telah melelang 82 lot barang sitaan di 13 KPKNL yang tersebar di beberapa kota, termasuk Jakarta III, Bandung, Surabaya, hingga Pekalongan.
Baca juga: Baca, Rafael Alun hingga pemberhentian Firli
Baca juga: Nota keberatan Rafael Alun ditolak
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Motor Rafael Alun laku dilelang Rp211 juta