Nicosia (ANTARA) - Benda asing yang kemungkinan rudal jatuh di utara Ibu Kota Siprus, Nicosia pada Senin pagi.

Tidak ada korban luka, menurut pejabat di negara bagian Siprus Utara, yang memisahkan diri dan hanya diakui oleh Turki.

Para pejabat masih mendalami puing-puing di lokasi kejadian di daerah Tashkent, demikian pernyataan Menteri Luar Negeri Siprus Utara, Kudret Ozersaykendar di akun Twitter.

"Menurut informasi yang saya terima dari sumber militer kami, penyebab kecelakaan yang terjadi semalam bukanlah ... helikopter atau pun salah satu dari pesawat kami yang mirip dengan itu," cuit Ozersay.
"Tentara, polisi dan pemadam kebakaran kami masih melakukan pemeriksaan dan evakuasi di lokasi kejadian."

Pihaknya mengatakan masih belum jelas apa penyebab insiden tersebut.

"Penemuan awal mengindikasikan bahwa benda yang menyebabkan ledakan itu adalah pesawat yang membawa bahan peledak atau bahan peledak langsung (rudal). Tulisan dan tanda yang terdapat pada puing-puing akan memungkinkan kami mengetahui apa yang sebenarnya terjadi."

Sumber: Reuters


 

Pewarta : Asri Mayang Sari
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024