Jakarta (ANTARA) - Manajer Crystal Palace Patrick Vieira mengakui bahwa perubahan regulasi slot lima pergantian pemin bakal membantu meringankan beban di tengah kepadatan jadwal dan lonjakan kasus COVID-19, tetapi hal itu disebutnya hanya akan menguntungkan tim-tim besar.
Pernyataan itu dilontarkan Vieira setelah ditanya mengenai pendapat manajer Manchester United Ralf Rangnick yang sempat mempertanyakan manfaat ada dua kompetisi piala di Inggris dan sejawatnya di Manchester City, Pep Guardiola, kembali memunculkan desakan agar Liga Premier mengadopsi kembali slot lima pergantian pemain demi melindungi para pemain.
"Saya pikir, lima slot pergantian pemain di periode sekarang ini bisa jadi jawaban tepat bagi kami sebagai manajer. Tapi saya rasa, itu bukanlah langkah adil bagi tim di luar lima besar," kata Vieira kepada wartawan dikutip Reuters, Jumat.
"Setiap keputusan selalu ada yang mendukung dan menolak. Tapi bagi saya pribadi, saya tidak yakin bahwa kami harus tetap menjalankan batas tiga slot pergantian pemain," ujarnya menambahkan.
Vieira akan mendampingi anak-anak asuhnya bertandang ke markas Tottenham Hotspur untuk rangkaian laga Boxing Day pada Minggu (26/12).
Mantan kapten Arsenal itu mengakui dia tidak terlalu bermasalah dengan kepadatan jadwal di periode sibuk Boxing Day hingga pergantian tahun, tetapi menambahkan bahwa pemain yang baru sembuh dari COVID-19 memiliki tantangan tersendiri memulihkan diri tanpa kesempatan berlatih yang cukup.
"Saya tidak terlalu khawatir dengan kondisi pemain di tengah periode padat seperti sekarang, karena ini sudah berlangsung bertahun-tahun. Saya lebih khawatir soal COVID-19," katanya.
Vieira mengkonfirmasi bahwa Palace telah melaporkan beberapa kasus positif COVID-19 baru di skuatnya dalam beberapa hari terakhir.
Palace sudah mengalami penangguhan jadwal untuk pertandingan akhir pekan kemarin, saat sedianya bertandang ke markas Wolverhampton tapi skuat tuan rumah dilanda lonjakan kasus COVID-19.
"Kami harap kami oke untuk menghadapi Spurs, tetapi bila Anda melihat lonjakan kasus, kami mulai kuatir," kata Vieira.
Palace saat ini berada di urutan ke-11 klasemen dengan koleksi 20 poin dari 17 pertandingan, tertinggal enam poin dari Tottenham yang ada di urutan keenam.
Pernyataan itu dilontarkan Vieira setelah ditanya mengenai pendapat manajer Manchester United Ralf Rangnick yang sempat mempertanyakan manfaat ada dua kompetisi piala di Inggris dan sejawatnya di Manchester City, Pep Guardiola, kembali memunculkan desakan agar Liga Premier mengadopsi kembali slot lima pergantian pemain demi melindungi para pemain.
"Saya pikir, lima slot pergantian pemain di periode sekarang ini bisa jadi jawaban tepat bagi kami sebagai manajer. Tapi saya rasa, itu bukanlah langkah adil bagi tim di luar lima besar," kata Vieira kepada wartawan dikutip Reuters, Jumat.
"Setiap keputusan selalu ada yang mendukung dan menolak. Tapi bagi saya pribadi, saya tidak yakin bahwa kami harus tetap menjalankan batas tiga slot pergantian pemain," ujarnya menambahkan.
Vieira akan mendampingi anak-anak asuhnya bertandang ke markas Tottenham Hotspur untuk rangkaian laga Boxing Day pada Minggu (26/12).
Mantan kapten Arsenal itu mengakui dia tidak terlalu bermasalah dengan kepadatan jadwal di periode sibuk Boxing Day hingga pergantian tahun, tetapi menambahkan bahwa pemain yang baru sembuh dari COVID-19 memiliki tantangan tersendiri memulihkan diri tanpa kesempatan berlatih yang cukup.
"Saya tidak terlalu khawatir dengan kondisi pemain di tengah periode padat seperti sekarang, karena ini sudah berlangsung bertahun-tahun. Saya lebih khawatir soal COVID-19," katanya.
Vieira mengkonfirmasi bahwa Palace telah melaporkan beberapa kasus positif COVID-19 baru di skuatnya dalam beberapa hari terakhir.
Palace sudah mengalami penangguhan jadwal untuk pertandingan akhir pekan kemarin, saat sedianya bertandang ke markas Wolverhampton tapi skuat tuan rumah dilanda lonjakan kasus COVID-19.
"Kami harap kami oke untuk menghadapi Spurs, tetapi bila Anda melihat lonjakan kasus, kami mulai kuatir," kata Vieira.
Palace saat ini berada di urutan ke-11 klasemen dengan koleksi 20 poin dari 17 pertandingan, tertinggal enam poin dari Tottenham yang ada di urutan keenam.