Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menata sarana publik di Teras Cihampelas, Kota Bandung, Jawa Barat, guna mencegah aksi mesum seperti yang diduga terjadi beberapa waktu lalu oleh dua pasangan pemuda.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) Kota Bandung Atet Dedi Handiman mengatakan sarana publik seperti kursi, tenda, dan lainnya dipindahkan apabila tidak ada aktivitas perdagangan.
"Sekarang juga tenda-tenda yang kosong dicopot dulu, yang jauh dari para pedagang Teras Cihampelas, supaya tidak ada kesempatan untuk itu (mesum)," kata Atet di Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Adapun aksi diduga mesum yang dilakukan oleh dua sejoli di Teras Cihampelas itu terjadi pada Senin (2/1). Aksi tersebut terekam dalam video yang beredar di media sosial.
Menurut Atet, di Teras Cihampelas terdapat sekitar 30 pedagang. Namun, kata dia, aksi tidak senonoh oleh dua sejoli itu dilakukan di area yang sepi dan jauh dari kumpulan para pedagang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bandung tata sarana Teras Cihampelas cegah ruang aksi mesum
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) Kota Bandung Atet Dedi Handiman mengatakan sarana publik seperti kursi, tenda, dan lainnya dipindahkan apabila tidak ada aktivitas perdagangan.
"Sekarang juga tenda-tenda yang kosong dicopot dulu, yang jauh dari para pedagang Teras Cihampelas, supaya tidak ada kesempatan untuk itu (mesum)," kata Atet di Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Adapun aksi diduga mesum yang dilakukan oleh dua sejoli di Teras Cihampelas itu terjadi pada Senin (2/1). Aksi tersebut terekam dalam video yang beredar di media sosial.
Menurut Atet, di Teras Cihampelas terdapat sekitar 30 pedagang. Namun, kata dia, aksi tidak senonoh oleh dua sejoli itu dilakukan di area yang sepi dan jauh dari kumpulan para pedagang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bandung tata sarana Teras Cihampelas cegah ruang aksi mesum