Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Sekjen PP Kagama) Dr. A.A.G.N. Ari Dwipayana mendorong alumni UGM untuk berperan aktif dalam kemajuan daerah di bawah koordinasi Pengurus Daerah (Pengda) Kagama.
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu, Ari menyebut peran alumni UGM yang tergabung dalam Pengda Kagama dapat mengembangkan program-program unggulan yang membumi dan bermanfaat nyata bagi masyarakat.
Pesan itu disampaikan Ari dalam upacara pelantikan Pengurus Daerah (Pengda) Kagama Sulawesi Selatan periode 2022—2023.
"Kagama Sulawesi Selatan harus punya program unggulan yang mendorong keterlibatan semua anggota Kagama untuk berkontribusi nyata dalam menyelesaikan persoalan-persoalan lokal seperti persoalan inflasi, stunting, persoalan air, dan isu lingkungan, termasuk persoalan sampah," katanya.
Dalam pertemuan tersebut, Ari yang juga Koordinator Staf Khusus (Stafsus) Presiden itu berharap Pengda Kagama memberikan perhatian khusus kepada Kagama muda untuk terlibat dalam kegiatan Kagama yang dianggap sebagai langkah penting dalam kaderisasi dan regenerasi.
Hal ini, kata dia, sesuai dengan tiga prinsip utama yang menjadi semangat penting Kagama, yakni kolaborasi, memperkuat kontribusi, dan konetivitas atau berjejaring.
Sekjen PP Kagama menegaskan bahwa kolaborasi sejatinya tidak hanya terjadi di antara anggota Kagama, tetapi juga dengan semua elemen di luar Kagama.
"Kagama adalah keluarga, dan dalam keluarga terpancar semangat gotong royong dan persaudaraan. Nilai persaudaraan dan semangat sebagai keluarga menjadi spirit untuk membangun kolaborasi," katanya.
Selain kolaborasi, kata dia, memperkuat kontribusi Kagama juga penting. Ibarat pohon, Kagama setelah tumbuh tinggi, berdaun, berbunga, dan berbuah lebat harus mampu berkontribusi bagi sekitarnya.
Ari menekankan bahwa Kagama harus mampu memberikan kontribusi baik untuk almamater maupun untuk masyarakat, bangsa, dan negara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DPP Kagama dorong alumni UGM berperan aktif dalam pembangunan