Jakarta (ANTARA) - Peneliti dari sebuah studi terbaru telah merekomendasikan untuk memasukkan buah alpukat makanan kaya nutrisi ke dalam diet harian karena dapat membantu meningkatkan kualitas diet secara keseluruhan.
Alpukat yang dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantungnya.
Dikutip dari Medical Daily, Rabu, para peneliti dari Departemen Ilmu Gizi Penn State mengkaji bagaimana intervensi berbasis makanan yang melibatkan satu alpukat setiap hari dapat membantu mengatasi rendahnya kualitas diet yang merupakan faktor risiko yang terkait dengan banyak penyakit.
"Alpukat adalah makanan kaya nutrisi, mengandung banyak serat dan nutrisi penting lainnya. Kami ingin melihat apakah asupan rutin makanan ini akan menyebabkan peningkatan kualitas diet.
Penelitian observasional sebelumnya menunjukkan bahwa konsumen alpukat memiliki kualitas diet yang lebih tinggi daripada non-konsumen. Jadi, kami mengembangkan studi ini untuk menentukan apakah ada hubungan sebab-akibat antara konsumsi alpukat dan kualitas diet secara keseluruhan," kata Pimpinam Studi tersebut Kristina Petersen.
Uji coba melibatkan 1.008 peserta dengan obesitas abdominal yang dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok menjaga diet mereka seperti biasa dan membatasi konsumsi alpukat, sedangkan kelompok lainnya memasukkan satu alpukat per hari ke dalam diet mereka selama 26 minggu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Makan alpukat dapat tingkatkan kualitas diet harian
Alpukat yang dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantungnya.
Dikutip dari Medical Daily, Rabu, para peneliti dari Departemen Ilmu Gizi Penn State mengkaji bagaimana intervensi berbasis makanan yang melibatkan satu alpukat setiap hari dapat membantu mengatasi rendahnya kualitas diet yang merupakan faktor risiko yang terkait dengan banyak penyakit.
"Alpukat adalah makanan kaya nutrisi, mengandung banyak serat dan nutrisi penting lainnya. Kami ingin melihat apakah asupan rutin makanan ini akan menyebabkan peningkatan kualitas diet.
Penelitian observasional sebelumnya menunjukkan bahwa konsumen alpukat memiliki kualitas diet yang lebih tinggi daripada non-konsumen. Jadi, kami mengembangkan studi ini untuk menentukan apakah ada hubungan sebab-akibat antara konsumsi alpukat dan kualitas diet secara keseluruhan," kata Pimpinam Studi tersebut Kristina Petersen.
Uji coba melibatkan 1.008 peserta dengan obesitas abdominal yang dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok menjaga diet mereka seperti biasa dan membatasi konsumsi alpukat, sedangkan kelompok lainnya memasukkan satu alpukat per hari ke dalam diet mereka selama 26 minggu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Makan alpukat dapat tingkatkan kualitas diet harian