Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir mengajak Mohamed Ali Rashed Alabbar, pengusaha Uni Emirat Arab sekaligus pemilik gedung pencakar langit tertinggi dunia Burj Khalifa, bertemu Presiden Terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Jakarta, Senin.
Erick tiba di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, bersama Alabbar, kemudian keduanya disambut oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI Donny Ermawan Taufanto.
Erick dan Alabbar kemudian lanjut masuk ke ruang kerja Prabowo, dan ketiganya berdiskusi selama kurang lebih satu jam.
Usai pertemuan, Prabowo mengantarkan Erick dan investor asal Dubai, Uni Emirat Arab, itu ke kendaraan-nya yang terparkir di sisi samping gedung utama Kementerian Pertahanan RI. Prabowo sempat berbicara singkat dan menepuk pundak Alabbar, sebelum taipan asal Dubai itu naik ke kendaraan yang sama dengan Erick Thohir.
Prabowo, selepas mengantarkan tamunya itu, menjelaskan dia banyak berdiskusi dengan Alabbar soal membangun industri pariwisata di Indonesia.
"Beliau sangat antusias dengan Indonesia. Beliau menyampaikan hasrat yang sangat besar untuk masuk ke Indonesia, untuk membangun pariwisata kita. Beliau sangat yakin pariwisata kita bisa meningkat luar biasa," kata Prabowo menjawab pertanyaan ANTARA saat ditemui di pelataran gedung Kemhan RI.
Dia juga mengaku banyak belajar dari Alabbar. Prabowo menyebut Alabbar mengakui Indonesia menjadi salah satu negara yang diincar banyak investor dunia.
"Growth (pertumbuhan ekonomi, red.) di dunia yang dilihat adalah di daerah kita, India, Vietnam, Malaysia, Thailand, the future growth Tiongkok tentunya ini sekarang jadi fokus. Mereka lihat ini kondisi yang baik," ujar Prabowo Subianto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erick Thohir ajak pemilik Burj Khalifa temui Prabowo di Jakarta
Erick tiba di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, bersama Alabbar, kemudian keduanya disambut oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI Donny Ermawan Taufanto.
Erick dan Alabbar kemudian lanjut masuk ke ruang kerja Prabowo, dan ketiganya berdiskusi selama kurang lebih satu jam.
Usai pertemuan, Prabowo mengantarkan Erick dan investor asal Dubai, Uni Emirat Arab, itu ke kendaraan-nya yang terparkir di sisi samping gedung utama Kementerian Pertahanan RI. Prabowo sempat berbicara singkat dan menepuk pundak Alabbar, sebelum taipan asal Dubai itu naik ke kendaraan yang sama dengan Erick Thohir.
Prabowo, selepas mengantarkan tamunya itu, menjelaskan dia banyak berdiskusi dengan Alabbar soal membangun industri pariwisata di Indonesia.
"Beliau sangat antusias dengan Indonesia. Beliau menyampaikan hasrat yang sangat besar untuk masuk ke Indonesia, untuk membangun pariwisata kita. Beliau sangat yakin pariwisata kita bisa meningkat luar biasa," kata Prabowo menjawab pertanyaan ANTARA saat ditemui di pelataran gedung Kemhan RI.
Dia juga mengaku banyak belajar dari Alabbar. Prabowo menyebut Alabbar mengakui Indonesia menjadi salah satu negara yang diincar banyak investor dunia.
"Growth (pertumbuhan ekonomi, red.) di dunia yang dilihat adalah di daerah kita, India, Vietnam, Malaysia, Thailand, the future growth Tiongkok tentunya ini sekarang jadi fokus. Mereka lihat ini kondisi yang baik," ujar Prabowo Subianto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erick Thohir ajak pemilik Burj Khalifa temui Prabowo di Jakarta