New York City, AS (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyebut krisis Gaza sebagai “mimpi buruk yang tak kunjung usai” dalam pidato di sesi Debat Umum pada Sidang ke-79 Majelis Umum PBB di New York, AS, Selasa.

Guterres mengutuk aksi kekerasan 7 Oktober yang digencarkan Hamas, tetapi secara tegas menyatakan bahwa rakyat Palestina tidak layak merasakan penderitaan akibat Israel.

“Dan tidak ada hal yang bisa membenarkan hukuman kolektif bagi bangsa Palestina,” ujar dia.

Pernyataan itu disambut tepuk tangan meriah dari peserta forum yang hadir di aula Majelis Umum.

“Kecepatan dan cakupan dari pembunuhan serta perusakan di Gaza belum pernah terjadi sebelumnya selama saya menjabat Sekretaris Jenderal. Lebih dari 200 orang staf kami terbunuh, banyak di antaranya bersama keluarga mereka,” papar Guterres.

Guterres memperingatkan, kondisi di Lebanon saat ini berada “di pinggir jurang”, dan masyarakat dunia seharusnya khawatir akan hal itu.






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sekjen PBB: Krisis Gaza adalah "mimpi buruk yang tak kunjung usai"

Pewarta : Suwanti
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024