Sleman (ANTARA) - Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berhasil membantu melepaskan cincin yang tersangkut di jari seorang anak A (14) warga Rejodani, Kalurahan Sariharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman di IGD Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM.

"Kondisi cincin yang tersangkut mengakibatkan jari tengah anak tersebut membengkak, kami berhasil memotong cincin tersebut dan dilanjutkan dengan pengobatan di RSA," kata Kepala Seksi Operasi dan Investigasi Damkar Kabupaten Sleman Nawa Murtiyanto di Sleman, Jumat.

Ia menjelaskan sebelumnya Damkar Sleman menerima telepon dari RSA UGM yang sedang menangani pasien dengan keluhan cincin tersangkut di jari dan tidak bisa dilepas.



"Informasi dari RSA, awalnya korban datang ke RSA UGM dengan kondisi patah tulang, namun tindakan operasi medis tidak bisa dilaksanakan karena ada cincin yang tersangkut di jari tengah anak. Cincin tersebut sulit dilepas," katanya.

Selanjutnya, kata dia, tiga personel Damkar Sleman diberangkatkan dengan membawa peralatan gerinda set yang dapat digunakan memotong bahan logam dan evakuasi pemotongan cincin langsung dilakukan.

"Upaya memotong dan melepaskan cincin memakan waktu sekitar 46 menit. Cincin berhasil dipotong dan dilepas dari jari tangan," katanya.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Damkar Sleman bantu lepaskan cincin yang nyangkut di jari anak

Pewarta : Victorianus Sat Pranyoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024