Bantul (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau masyarakat di kabupaten ini agar selalu waspada dan berhati-hati ketika beraktivitas atau bermain di tepi aliran sungai pada musim hujan sekarang ini.
"Saat ini sudah musim hujan dan debit air mungkin cenderung mengalami kenaikan, sehingga aliran sungai menjadi deras dan berpotensi menjadi rawan atau berbahaya," kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul AKBP Michael R Risakotta dalam keterangannya di Bantul, Ahad.
Menurut dia, kewaspadaan penting diterapkan mengingat Polres mencatat sedikitnya 13 korban meninggal akibat kecelakaan air di Bantul sepanjang Januari hingga pekan kedua Desember. Kecelakaan terbaru pada Sabtu (14/12) di Sungai Mbelik, Wonokromo, Pleret.
Oleh karena itu, kata dia, setiap warga yang melakukan aktivitas di aliran sungai maupun di pinggiran sungai, untuk selalu waspada dan berhati-hati, atau sebisa mungkin menjauh dari pinggir sungai yang cenderung licin ketika musim hujan.
"Paling tidak, masyarakat bisa mengetahui terlebih dulu, melihat medan yang akan dipergunakan untuk kegiatan, sehingga betul-betul aman dan tidak terjadi persoalan atau bahaya," katanya.
Dia juga mengatakan, tidak sedikit korban meninggal akibat tenggelam tersebut dan harus menjadi pengingat bagi semua orang terhadap bahaya yang mungkin terjadi saat beraktivitas di sekitar perairan, termasuk di tepi sungai.
"Keselamatan harus tetap diutamakan dan langkah pencegahan harus diambil untuk menghindari kecelakaan serupa terjadi lagi," katanya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana melaporkan telah terjadi kecelakaan sungai pada Sabtu (14/12) pukul 09.57 WIB di Sungai Mbelik Wonokromo, yang menimpa korban atas nama Aleena Nu'ma Syahda, perempuan berusia 3,9 tahun.
Saat ini, Tim SAR gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Basarnas, TNI dan Polri dan relawan serta unsur terkait lainnya masih melakukan pencarian terhadap korban tenggelam, karena hingga hari kedua operasi pencarian, korban belum ditemukan.*