Rieke berjuang bersama kaum buruh

Jakarta (ANTARA Jogja) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi PDI Perjuangan, Rieke Diah Pithaloka, mengatakan bahwa dia akan terus berjuang bersama dengan kaum buruh untuk kehidupan yang lebih layak.

"Saya datang ke Bundaran Hotel Indonesia untuk berjuang bersama para buruh untuk kehidupan yang lebih layak," kata Rieke, di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Selasa.

Rieke mengatakan bahwa apa yang dituntut para buruh adalah pencapaian kehidupan yang layak yang merupakan tanggung jawab pemerintah, dan juga harus didukung dengan hubungan yang baik antara para buruh dengan pihak perusahaan.

 "Yang paling penting adalah pengawasan hubungan industrial antara buruh dengan perusahaan, agar suasana bekerja lebih kondusif,"  kata Rieke.

Ribuan buruh berdemonstrasi di Bundaran Hotel Indonesia dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional yang tepat jatuh pada 1 Mei, dan merupakan agenda tahunan para buruh untuk menyampaikan tuntutannya.

Beberapa tuntutan para buruh antara lain adalah masalah kesehatan, pensiun, dan sistem outsourcing.

Sementara itu, tiga konfederasi buruh yang terdiri dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia, Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia, dan Konfederasi Serikat pekerja Indonesia meminta pemerintah untuk memberikan subsidi buruh sebesar Rp14 triliun.

"Kami meminta pemerintah memberikan subsidi sebesar Rp14 triliun yang akan dimasukkan dalam APBN 2013, karena kami telah menyumbang untuk APBN sebesar Rp200 triliun," kata Presiden KSPI, Said Ikbal.

Said mengatakan bahwa subsidi tersebut akan dialokasikan pemerintah untuk subsidi perumahan, subsidi pendidikan, subsidi kesehatan, dan subsidi transportasi.

"Kami ingin hidup lebih layak, dan kami juga ingin seperti para petani yang juga mendapatkan subsidi pupuk, dan lain-lain," tambah Said.

    (T.V003)