Surabaya (Antara Jogja) - Upaya Indonesia untuk memasukkan produk-produk pertanian ke daftar barang-barang ramah lingkungan atau "EG List" di forum antarmenteri perdagangan Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik belum disetujui oleh organisasi tersebut.
"Memang masih ada perbedaan pandangan dari beberapa negara anggota, namun usulan untuk memperluas daftar tersebut sudah dipertimbangkan dan masuk dalam pernyataan bersama MRT-APEC," kata Menteri Perdagangan Indonesia Gita Wirjawan di Surabaya, Minggu.
Dalam pernyataan bersama yang dimaksud Gita, tertulis bahwa APEC "mempertimbangkan aspirasi untuk memperluas daftar barang-barang ramah lingkungan yang sudah ada sekaligus memasukkan produk-produk pertanian ke dalam daftar tersebut". Sebelumnya, Indonesia berusaha untuk memasukkan minyak sawit, hasil hutan, dan karet ke dalam EG List yang saat ini masih berjumlah 54 jenis barang.
Indonesia menilai, daftar barang ramah lingkungan yang sudah tercakup masih didominasi oleh produk-produk manufaktur yang pada umumnya dihasilkan oleh negara-negara maju.
Sementara di sisi lain, negara berkembang seperti Indonesia yang mengandalkan produk pertanian sebagai komoditas ekspor belum mendapat keuntungan seperti yang didapatkan oleh negara maju (yaitu rendahnya tarif perdagangan).
Meskipun belum berhasil, Gita yakin negara-negara APEC akan segera meluaskan daftar tersebut karena telah mengetahui negara-negara yang tidak menyetujui sikap Indonesia dan akan segera melakukan pendekatan bilateral.
"Kami akan terus berusaha dan menegosiasikan hal ini," kata dia.
Pada 2011, negara-negara APEC sepakat untuk mengurangi tarif barang-barang ramah lingkungan sampai di bawah lima persen. Sikap tersebut diambil untuk mempromosikan "pertumbuhan hijau" dan merupakan solusi praktis terhadap tantangan perubahan iklim.
(G005)
Berita Lainnya
"Business Mobility Group" rembuk pembaruan skema ABTC
Selasa, 5 Maret 2024 6:24 Wib
Kolaborasi APEC perkuat ekosistem bioplastik
Senin, 11 Desember 2023 7:19 Wib
Usai hadiri KTT APEC, Jokowi salat Jumat di San Fransisco
Sabtu, 18 November 2023 8:10 Wib
Di Retreat KTT APEC, Jokowi singgung hak hidup masyarakat Gaza
Sabtu, 18 November 2023 7:51 Wib
Presiden Jokowi-Vale adakan pertemuan di sela KTT APEC
Sabtu, 18 November 2023 7:08 Wib
Jokowi hadiri sejumlah pertemuan KTT APEC
Jumat, 17 November 2023 12:30 Wib
Presiden ajak pebisnis APEC agresif investasi di Indonesia
Jumat, 17 November 2023 7:41 Wib
Ekonomi global tak pasti, Menteri Perdagangan APEC bertemu
Jumat, 26 Mei 2023 6:56 Wib