Jakarta (Antara Jogja) - Ibu Ani Yudhoyono mengharapkan musik Kolintang dapat terus berkembang karena merupakan aset kebudayaan nasional.
"Kolintang milik bangsa Indonesia, sudah ada sejak jaman dahulu, kalau tidak dilestarikan akan punah," kata Ibu Negara saat menerima Pengurus Persatuan Insan Kolintang Nasional (Pinkan) di Istana Negara Jakarta, Selasa.
Ani Yudhoyono mengatakan jangan sampai musik Kolintang kemudian diakui menjadi budaya negara lain karena tidak dikembangkan dan kembali dikenalkan kepada masyarakat secara luas.
"Kita tahu bangsa Indonesia ada banyak ke negara lain (bekerja-red) dengan membawa budayanya. Kadang-kadang suka diakui oleh bangsa lain padahal awalnya dari Indonesia membuat masyarakat geram, itu semua berpulang pada kita sendiri (untuk melestarikannya-red)," kata Ibu Negara.
Sementara itu Ketua Umum Pinkan Anie Rachmat Sudibjo mengatakan organisasi yang bertujuan untuk melestarikan musik asal Sulawesi itu berdiri pada 2011 dan telah melakukan pertemuan nasional pada Januari 2013.
Dalam pertemuan nasional tersebut selain kongres juga melakukan seminar serta lomba Kolintang baik untuk siswa sekolah maupun untuk kelompok Kolintang umum di Minahasa.
Anie Rachmat Sudibjo mengatakan organisasi Pinkan terus melakukan upaya untuk melestarikan Kolintang secara luas di seluruh Indonesia.
elain menerima Pinkan, Ibu Negara juga menerima kelompok musik Kolintang Nandayu yang memenangi lomba musik Kolintang tingkat nasional piala bergilir Ibu Negara Ani Yudhoyono.
Mendampingi Ibu Negara dalam pertemuan itu Okeu Hatta Rajasa, Tresna Jero Wacik dan Ny Purnomo Yusgiantoro.
(P008)
