Jogja (Antara Jogja) - Indonesia saat ini menjadi negara penghasil cengkeh terbesar di dunia dengan produksi mencapai 73 ribu ton per tahun, kata Ketua ASEAN Clove Spice Association I Ketut Budhyman.
"Produk sebanyak itu dihasilkan dari areal tanaman cengkeh seluas 331.450 hektare. Areal tanaman cengkeh Indonesia itu terluas di dunia," katanya usai deklarasi ASEAN Clove Spice Association (ACSA) di Yogyakarta, Rabu.
Menurut dia, cengkeh sebagai komoditas rempah yang penting di dunia banyak dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, bahan kue, produk obat-obatan, kesehatan, kecantikan, permen, dan rokok kretek.
"Industri cengkeh di ASEAN terpusat di Indonesia sebagai produsen terbesar diikuti Malaysia, Vietnam, Myanmar, dan Filipina," katanya.
Ia mengatakan ke depan ACSA akan membangun dan membina kemitraan dengan organisasi domestik sektor rempah cengkeh yang berada di ASEAN seperti Asosiasi Petani Cengkeh Indonesia (APCI) dan Konsorsium Vietnamese Processors.
"Dalam kemitraan tersebut ACSA dapat menjadi jembatan bagi organisasi-organisasi itu dalam hubungannya dengan para pelaku internasional seperti Organisasi Rempah Dunia," katanya.
Menurut dia, ACSA merupakan asosiasi yang bertujuan menggalang persatuan dan kerja sama para pemangku kepentingan di sektor cengkeh dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan keberlangsungan sektor cengkeh di ASEAN.
Selain itu, ACSA diharapkan dapat menjadi perwakilan di Sekretariat ASEAN serta berperan aktif membela sektor cengkeh dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015.
"Kami berkomitmen menjadikan ACSA sebagai wadah yang mewakili dan menuarakan kepentingan bersama dari para petani cengkeh, pedagang dan industri, dan pengguna produk turunan rempah cengkeh," kata Budhyman.
Direktur Tanaman Rempah dan Penyegar Kementerian Pertanian Azwar Abu Bakar mengatakan rempah cengkeh Indonesia memiliki kualitas terbaik di dunia.
"Banyak produk turunan dari rempah cengkeh itu mempunyai manfaat dan memiliki nilai ekonomis tinggi," kata Azwar.
(B015)
Berita Lainnya
BSI meraih predikat Bank Syariah Pendukung Pengendalian Moneter Terbaik
Selasa, 3 Desember 2024 14:46 Wib
BMKG prakirakan sebagian besar daerah Indonesia diguyur hujan pada Selasa
Selasa, 3 Desember 2024 5:51 Wib
Kemlu RI pulangkan lagi WNI terbebas hukuman mati di Arab Saudi
Senin, 2 Desember 2024 16:46 Wib
Menlu: Posisi politik luar negeri Indonesia tetap non blok
Senin, 2 Desember 2024 13:49 Wib
BMKG perkirakan hujan beserta petir akan basahi sejumlah kota besar di Indonesia
Senin, 2 Desember 2024 10:06 Wib
Generali Indonesia lindungi pelari Bank Jateng Borobudur Marathon 2024
Minggu, 1 Desember 2024 21:59 Wib
Sebagian besar wilayah Indonesia diprakirakan diguyur hujan
Minggu, 1 Desember 2024 8:31 Wib
Menlu sebut Indonesia gabung ke organisasi dunia demi kepentingan bangsa
Sabtu, 30 November 2024 18:18 Wib