Yogyakarta, (Antara Jogja) - Karnaval budaya yang digelar sebagai puncak acara peringatan hari ulang tahun ke-261 Kota Yogyakarta, "Wayang Jogja Night Carnival" akan ditampilkan dengan mengusung konsep "street art" sehingga mudah dinikmati masyarakat.
"Memang dibutuhkan kerja keras untuk menampilkan karnaval dengan tema utama tokoh pewayangan yang kemudian dikemas dalam bentuk `street art`. Masyarakat sebagai peserta dalam karnaval ini sudah berusaha secara maksimal untuk menampilkan yang terbaik," kata Kepala Seksi Objek dan Daya Tarik Wisata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Nurwinursito di Yogyakarta, Kamis.
"Wayang Jogja Night Carnival" akan digelar di penggal Jalan Jenderal Sudirman melewati Tugu dan berakhir di Jalan Margo Utomo Yogyakarta, Sabtu (7/10) malam. Peserta yang akan menjadi pengisi acara pada karnaaval tersebut adalah warga dari tiap kecamatan di Kota Yogyakarta.
Setiap kecamatan akan menampilkan tema dan tokoh wayang yang berbeda-beda pada saat karnaval, di antaranya Kecamatan Umbulharjo akan menampilkan tokoh Nakula Sadewa, Kotagede dengan tokoh Ontoseno, Gondokusuman menampilkan Batara Guru, Gedongtengen menampilkan Wisanggeni dan Ngampilan dengan tokoh Drupadi.
Di Kota Yogyakarta terdapat 14 kecamatan sehingga akan ada 14 tokoh wayang yang ditampilkan. Tokoh yang tampil pada karnaval tahun ini berbeda dibanding tokoh wayang yang sudah tampil pada Wayang Jogja Night Carnival tahun sebelumnya.
"Setiap kecamatan kemudian diminta menampilkan pertunjukan "street art" dari tokoh wayang masing-masing. Kekuatan setiap kontingen ada pada properti dan tidak ada kelompok yang membawa patung wayang karena kami ingin agar karnaval ini lebih fokus pada bentuk pertunjukkan yang akan dibawakan," katanya.
Nurwinursito menambahkan, persiapan dari seluruh kecamatan sudah hampir 100 persen bahkan ada sejumlah kecamatan yang sudah melakukan gladi bersih untuk karnaval akhir pekan ini.
Selain penampilan dari kecamatan, akan ditampilkan juga tiga kendaraan hias saat karnaval yaitu kedaraan utama dengan tema Ganesha, diiringi kendaraan hias yang membawa logo hari ulang tahun Kota Yogyakarta dan kendaraan penutup dengan tema Dewi Wilutama yang menampilkan kuda terbang.
Selama karnaval berlangsung, penonton diharapkan tertib dan melihat karnaval dari tempat yang sudah ditetapkan. Panitia akan memberikan pagar pembatas di area penonton.
Panitia juga menyiapkan tiga panggung pertunjukan di sepanjang rute karnaval, yaitu di Jalan Diponegoro, di Tugu serta di Jalan Margo Utomo. Di setiap panggung, peserta akan menampilkan aksi mereka sesuai tema wayang yang dibawakan. ***4***
(E013)
Berita Lainnya
Pemkot Yogyakarta segera menyalurkan dana bantuan parpol dalam dua tahap
Kamis, 28 Maret 2024 23:23 Wib
Tim Jibom Gegana Polda DIY sterilisasi sejumlah gereja di Kota Yogyakarta
Kamis, 28 Maret 2024 22:00 Wib
Gunung Kidul, DIY, diguncang gempa
Kamis, 28 Maret 2024 19:48 Wib
Kemenkumham DIY mengapresiasi Lapas Yogya gagalkan penyelundupan pil koplo
Rabu, 27 Maret 2024 18:03 Wib
Penyelundupan pil koplo di betis pengunjung Lapas Yogyakarta digagalkan petugas
Rabu, 27 Maret 2024 9:28 Wib
DPRD DIY mengusulkan Raperda Pedoman Pendanaan Pendidikan
Selasa, 26 Maret 2024 21:53 Wib
Pemkot Yogyakarta meminta masyarakat segera aktivasi IKD
Selasa, 26 Maret 2024 19:59 Wib
Pemkot Yogyakarta menggandeng swasta manfaatkan "RDF" sampah
Selasa, 26 Maret 2024 5:07 Wib