Yogyakarta (Antara Jogja) - Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat di Kota Yogyakarta diminta untuk mulai membekali peserta didik mereka dengan pendidikan vokasi agar mampu menghasilkan lulusan yang siap terjun ke dunia kerja.
"Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) harus mulai memperhatikan pentingnya pendidikan vokasi agar peran PKBM di tengah masyarakat semakin meningkat," kata Asisten Sekretaris Daerah Bidang Kesejahteraan Rakyat Kota Yogyakarta Sarjono saat melantik Pengurus Forum Komunikasi PKBM Yogyakarta di Yogyakarta, Rabu.
Selain memperbanyak pendidikan vokasi, PKBM juga diminta untuk tetap melakukan beragam inovasi terkait model pendidikan yang mampu mendukung pembangunan di Kota Yogyakarta.
"PKBM sebenarnya memiliki peran yang sangat penting dalam mencerdaskan, memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat. Salah satunya menyiapkan lulusan yang kompeten dan siap kerja," katanya.
Di Kota Yogyakarta saat ini terdapat 18 PKBM dan beberapa di antaranya memiliki keunggulan vokasi di sejumlah bidang seperti boga, kuliner, busana, mesin, dan komputer.
Selain meningkatkan peran PKBM untuk pendidikan vokasi, Sarjono juga mengingatkan agar PKBM bisa menyukseskan Gerakan Indonesia Membaca yang sudah digulirkan beberapa bulan lalu.
Penguatan Gerakan Indonesia Membaca dilakukan untuk mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Literasi yang juga sudah dicanangkan pertengahan tahun ini.
"Yogyakarta memang dikenal sebagai Kota Pelajar. Namun, jangan terlena dengan predikat yang disandang. Predikat ini harus tetap bisa dipertahankan karena tantangan di masa depan akan semakin berat," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Edy Heri Suasana mengatakan, PKBM yang tersebar di seluruh wilayah di Kota Yogyaakrta ditujukan untuk memberikan akses pendidikan kepada warga melalui jalur nonformal.
"Pendidikan vokasi memang menjadi salah satu perhatian kami karena bisa menghasilkan lulusan yang siap kerja tanpa meninggalkan kewajiban akademik lainnya," katanya.
Di Sanggar Kegiatan Belajar yang dikelola Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta juga sudah menerapkan pendidikan vokasi yaitu keterampilan menjahit dan pengusaaan komputer.
(E013)
