Ini alasan polisi tak tunjukkan surat penangkapan Asisten Saiful Jamil

id Polisi Saipul jamil

Ini alasan polisi tak tunjukkan surat penangkapan Asisten Saiful Jamil

Jumpa pers pengungkapan pelaku pengeroyokan dalam penangkapan asisten Saipul Jamil berinisial S alias Steven di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (12/1/2024). ANTARA/Risky Syukur

Jakarta (ANTARA) - Polisi menyampaikan alasan petugas tidak menunjukkan surat perintah penangkapan terhadap asisten atau sopir Saipul Jamil di jalur bus TransJakarta di halte Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Jumat (5/1) sore.

"Itu termasuk kategori tertangkap tangan sebenarnya. Sehingga ketika petugas menyatakan bahwa 'saya' polisi dan menunjukkan tanda kewenangan, itu sudah cukup untuk memberikan perintah untuk dia (asisten Saipul Jamil) berhenti dan menepi, tapi itu tidak dilakukan dan malah melarikan diri," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat.

Syahduddi menerangkan  surat perintah saat penangkapan tersebut sebenarnya dibawa oleh petugas, tetapi karena penangkapan tersebut tergolong tangkap tangan, setelah melalui proses pengawasan, petugas melihat langsung transaksi narkoba antara S dan pemasoknya (R).

"Hanya kan ketika proses survei terkait dengan bandar narkoba yang akan bertransaksi, petugas memang melihat secara langsung bahwa bandar narkoba atas nama R ini menyerahkan narkoba kepada S, sehingga ketika dia melihat langsung maka dilakukan aksi pengejaran," kata Syahduddi.

Sementara itu, Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Irjen Pol Benny Mamoto membenarkan motif polisi tidak menunjukkan surat perintah penangkapan.

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi sampaikan alasan tak perlihatkan surat penangkapan asisten Saipul Jamil
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024