Semarang (ANTARA) - Indonesia Police Watch (IPW) mendalami keterangan saksi dan bukti dugaan tindak pidana korupsi di tubuh Bank Jateng yang akan dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Ini alasan kedatangan kami ke Semarang. Kami sudah mendapatkan data dan orang yang bisa memberikan keterangan tentang hal tersebut," kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso di Semarang, Senin.
Menurut dia, IPW menunda pelaporan dugaan korupsi di tubuh salah satu BUMD milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu ke KPK yang seharusnya hari ini menjadi besok.
"Besok akan ada rilis dari kami," katanya.
Menurut dia, data dan keterangan saksi yang diperoleh tersebut sudah cukup untuk melakukan laporan resmi ke KPK.
Berita Lainnya
Ini tanggapan Ganjar pascadilaporkan IPW ke KPK, ungkap Mahfud MD
Kamis, 7 Maret 2024 20:29 Wib
Ganjar membantah pengaduan IPW ke KPK terkait dugaan gratifikasi
Selasa, 5 Maret 2024 15:36 Wib
Polda Metro Jaya didesak IPW bebaskan 12 aktivis Greenpeace
Minggu, 8 Oktober 2023 8:03 Wib
Kapolri diminta copot Kapolres Malang atas tragedi Kanjuruhan
Minggu, 2 Oktober 2022 10:24 Wib
IPW: Cabut izin penyelenggaraan liga pascakerusuhan Malang
Minggu, 2 Oktober 2022 10:17 Wib
IPW sarankan Polri segera bongkar mafia rumah sakit manfaatkan COVID-19
Minggu, 4 Oktober 2020 0:23 Wib
Polri diminta tidak menerbitkan izin Liga 1 dan Liga 2
Jumat, 25 September 2020 0:25 Wib
Mensesneg: Tidak benar Presiden akan "reshuffle" 18 menteri
Sabtu, 22 Agustus 2020 19:28 Wib