Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari mengatakan Gibran Rakabuming Raka berpeluang jadi Ketua Umum Partai Golkar.
“Sebagai partai besar, tentu Golkar partai yang sangat menarik untuk dibahas dan didiskusikan. Karena itu dikaitkan dengan Pak Jokowi sebagai calon potensial untuk menjadi ketua umum Golkar ke depan," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Hal itu disampaikan Qodari, menanggapi pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo, yang menyebut empat nama potensial sebagai Ketum Golkar yakni Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo, Bahlil Lahadalia, dan Agus Gumiwang Kertasasmita.
"Di luar empat nama yang disebutkan Bamsoet, menurut saya ada satu calon yang juga sangat potensial untuk menjadi Ketum Golkar ke depan yaitu Gibran Rakabuming Raka,” ungkapnya.
Qodari menjelaskan dua alasan putera sulung Presiden Jokowi itu layak menakhodai Partai Golkar. Pertama, Gibran tidak lama lagi menduduki jabatan posisi strategis sebagai orang nomor dua di Indonesia, pada saat dilantik menjadi wakil presiden secara resmi pada Oktober 2024.
Kata dia, selama ini karakteristik Partai Golkar memiliki kecenderungan sebagai partai yang melekat sebagai bagian dari pemerintahan, tentunya linear dengan Gibran sebagai wapres sekaligus ketua umum Partai Golkar.
“Partai Golkar punya kecenderungan yang sangat kuat untuk memiliki kaki, memiliki akses di pemerintahan, bukan hanya menteri tetapi juga atau bahkan wakil presiden, karena Golkar adalah partai yang ideologinya karya dan kekaryaan dan selalu berorientasi untuk menjadi bagian dari pemerintahan,” jelasnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengamat: Gibran Rakabuming berpeluang jadi Ketum Golkar
Berita Lainnya
Harmonis. hubungan Prabowo-Gibran dengan relawan
Rabu, 1 Mei 2024 19:58 Wib
Ketum PAN tak masalahkan jumlah jatah menteri
Rabu, 1 Mei 2024 11:26 Wib
Usai menangkan Prabowo-Gibran, relawan tak minta imbalan
Rabu, 1 Mei 2024 7:19 Wib
Prabowo: Keberlanjutan pemerintahan butuh perbaikan
Senin, 29 April 2024 7:44 Wib
Prabowo dekat dengan NU sejak muda
Senin, 29 April 2024 4:58 Wib
Prabowo: Presiden Jokowi berperan besar siapkan dirinya
Minggu, 28 April 2024 20:40 Wib
Prabowo: Tanggal 20 Oktober 2024 kami gunakan untuk menyiapkan diri
Minggu, 28 April 2024 20:32 Wib
Prabowo: Saya ucapkan terima kasih NU dukung pemerintahan mendatang
Minggu, 28 April 2024 20:06 Wib