Barito Putera pertajam serangan hadapi Persis agar selamat dari jurang degradasi

Martapura, Kalsel (ANTARA) - Pelatih Barito Putera Vitor Tinoco menyiapkan skuad dengan fokus mempertajam penyerangan menghadapi Persis Solo untuk meraih tiga poin guna menjaga jarak dari zona degradasi pada laga kandang pekan ke-29 Liga 1 Indonesia di Stadion Demang Lehman Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Sabtu (19/4).

“Fokus menyerang untuk mengantisipasi cara bermain Persis Solo. Seluruh pemain dalam kondisi terbaik, kami siap meraih tiga poin pada laga besok malam,” kata Vitor dalam konferensi pers di sela-sela latihan di Stadion Demang Lehman Martapura, Banjar, Kalsel, Jumat (18/4).

Barito kini berada di peringkat ke-13 klasemen sementara dengan koleksi 29 poin dari 28 laga, hanya terpaut empat angka dari zona merah. Persis Solo pun bukan lawan mudah, meski mereka kini ada di posisi ke-15 dengan 26 poin dari jumlah pertandingan yang sama.

Tinoco menyadari skuadnya belum menunjukkan hasil optimal dalam tiga laga terakhir—kalah dua kali saat tandang dan hanya imbang di satu laga kandang. Meski begitu, dia tetap memberikan apresiasi atas kerja keras pemain.

“Sebenarnya dua laga terakhir bermain cukup bagus, namun tim lawan juga memberikan permainan terbaik. Kemudian satu laga lagi saya akui tim bermain kurang bagus saat bertandang ke Arema, menghadapi 10 pemain Arema kami justru kalah,” ungkapnya.

Baca juga: Pelatih Persis Solo isyaratkan rotasi pemain jelang lawan Barito Putera

Baca juga: Barito Putera vs Malut United berakhir imbang 1-1

Ia menekankan bahwa sepak bola tidak selalu bisa dikendalikan sepenuhnya. Oleh karena itu, dia memilih memotivasi pemain agar tampil lebih percaya diri dan solid saat menghadapi Persis.

“Walaupun bermain di kandang, harus waspada dengan semua lini pemain tim tamu. Kuasai bola dan kompak agar tidak ada peluang lawan menyerang,” tambahnya.

Di sisi lain, penjaga gawang Barito, Satria Tama, turut menyampaikan bahwa seluruh pemain dalam kondisi siap tempur dan bertekad tak mengulangi kesalahan yang merugikan tim.

“Kami tidak mau kehilangan poin seperti laga sebelumnya, semaksimal mungkin berjuang habis-habisan untuk mengamankan posisi menjauh dari zona degradasi,” ujar Tama.