Yogyakarta (ANTARA) - Koramil Gamping dalam rangka memperingati HUT TNI ke-80, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sleman menggelar kegiatan donor darah di wilayah Gamping, Kamis (2/10).
Kegiatan ini diikuti puluhan peserta dari kalangan masyarakat, mahasiswa dan sejumlah personel yang bekerja di area Kapanewon Gamping, Sleman, DIY.
Kepala Koramil Gamping Mayor Arm. Istachori, S.H. mengatakan kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk perayaan HUT TNI, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah.
“Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-80, selain itu kita juga ingin menyadarkan kepada masyarakat akan manfaat donor darah,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan PMI Kapanewon Gamping, Slamet Haryanto, menjelaskan bahwa kebutuhan darah di wilayah Sleman maupun Yogyakarta cukup tinggi setiap bulannya.
Menurutnya, stok darah tersedia setiap hari di Unit Donor Darah PMI Kabupaten Sleman, dengan berbagai jenis golongan darah yang bisa diakses oleh masyarakat.
“Untuk jumlah pastinya bisa dikonfirmasi ke UTD Donor Darah PMI Kabupaten Sleman atau bisa lewat website PMI Kabupaten Sleman, namun yang jelas kebutuhan darah selalu ada, dan partisipasi masyarakat sangat penting agar persediaan tetap mencukupi,” katanya.
Ia menambahkan golongan darah yang paling banyak dibutuhkan adalah golongan B.
“Kalau yang paling sering dicari biasanya golongan darah B, tapi juga tergantung kebutuhan sih,” ujarnya.
Terkait edukasi, PMI terus menggencarkan sosialisasi tentang manfaat donor darah kepada masyarakat, khususnya generasi muda.
“Kami lakukan edukasi melalui sekolah-sekolah, institusi pendidikan, komunitas, hingga lewat grup sosial di masyarakat. Dengan begitu kesadaran akan pentingnya donor darah semakin meningkat,” tutur Selamat.
Menurutnya tren partisipasi donor darah belakangan ini cukup baik, apalagi jika digelar bertepatan dengan momentum khusus seperti peringatan HUT TNI.
“Seperti sekarang, ada sekitar 50-an peserta yang ikut donor. Jadi karena sudah ada kerja sama dengan berbagai institusi, trennya meningkat,” jelasnya.
Slamet juga menilai tantangan terbesar bukan pada minat, tetapi pada waktu pelaksanaan yang terkadang berbenturan dengan kegiatan para pelajar atau masyarakat.
“Kalau tantangan sebenarnya tidak ada, hanya saja kadang waktunya bertepatan dengan kegiatan sekolah. Tapi biasanya kalau hari libur tetap banyak yang berpartisipasi,” katanya.
PMI berharap kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk TNI, dapat terus berlanjut agar kebutuhan darah di wilayah Sleman dan sekitarnya selalu tercukupi.
HUT Ke-80, TNI gelar donor darah di Sleman
Koramil Gamping dalam rangka memperingati HUT TNI ke-80, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sleman menggelar kegiatan donor darah di wilayah Gamping, Kamis (2/10). ANTARA/Anwar Annas Rifa'i
