Yogyakarta (AntaranewsJogja) - Sebanyak 23 siswa-siswi berprestasi peserta Program Siswa Mengenal Nusantara 2018 asal Daerah Istimewa Yogyakarta mengunjungi Bandar Udara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta, Kamis.
Humas Bandara Internasional Adisutjipto Liza Annindya Rahmadiani mengatakan tujuan mengajak peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2018 ke bandara internasional di Yogyakarta itu untuk memperkaya wawasan mereka tentang kebandarudaraan.
"Kemarin sudah diperkenalkan tentang Angkasa Pura (AP) 1, sekarang saatnya memberikan gambaran dan menambah wawasan mereka bahwa 13 bandara (yang dikelola AP 1) salah satunya di Bandara Adisutjipto," kata Liza.
Menurut Liza, dengan mengajak para peserta SMN 2018, diharapkan mereka lebih mengenali AP 1 sebagai penanggung jawab program SMN 2018 di Yogyakarta. "Untuk lebih mengenalkan kami sebagai 'PIC (penanggung jawab)' program SMN," kata dia.
Memasuki kawasan Bandara Adisutjipto, dengan berjalan kaki 23 siswa diajak menuju gedung unit Aircraft Rescue & Fire Fighting (ARFF) yang berlokasi di sebelah gedung Terminal B bandara itu.
Para siswa diperkenalkan mengenai mekanisme kerja tim pemadam kebakaran khusus di bandara. Mereka juga diperkenalkan berbagai fungsi dari kendaraan utama ARFF, salah satunya adalah mobil pemadam tipe oshkosh striker truk.
"Kami berharap mereka menjadi tahu bahwa bandara memliki unit pemadam kebakaran khusus. Tugas kami juga tidak hanya memadamkan kebakaran tetapi juga menyelamatkan jiwa penumpang saat terjadi kecelakaan pesawat di bandara," kata Squad Rider ARFF Bandara Adisutjipto, David.
Selanjutnya, para siswa mendapatkan penjelasan berbagai proses pemeriksaan keamanan penumpang di Terminal B Bandara Adisutjipto hingga proses pengisian bahan bakar pesawat.
Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk negeri yang tujuannnya untuk menanamkan rasa bangga dan cinta tanah air sejak dini kepada siswa SMA/SMK/SLB.
Kunjungan ke Bandara Internasional Adisutjipto merupakan salah satu rangkaian pembekalan sebelum 23 peserta SMN Yogyakarta menjalani pertukaran pelajar di Kalimantan Tengah selama sepekan.
Program BUMN Hadir Untuk Negeri yang berlangsung di Yogyakarta tersebut diselenggarakan oleh PT Angkasa Pura (AP) 1 selaku penanggung jawab dengan menggandeng BUMN lainnya, yakni PT Garuda Indonesia, PT Indonesia Re, dan PT Kliring Berjangka Indonesia.
Baca juga: BUMN HADIR - Peserta SMN Yogyakarta diajak mengenali peran BUMN
Humas Bandara Internasional Adisutjipto Liza Annindya Rahmadiani mengatakan tujuan mengajak peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2018 ke bandara internasional di Yogyakarta itu untuk memperkaya wawasan mereka tentang kebandarudaraan.
"Kemarin sudah diperkenalkan tentang Angkasa Pura (AP) 1, sekarang saatnya memberikan gambaran dan menambah wawasan mereka bahwa 13 bandara (yang dikelola AP 1) salah satunya di Bandara Adisutjipto," kata Liza.
Menurut Liza, dengan mengajak para peserta SMN 2018, diharapkan mereka lebih mengenali AP 1 sebagai penanggung jawab program SMN 2018 di Yogyakarta. "Untuk lebih mengenalkan kami sebagai 'PIC (penanggung jawab)' program SMN," kata dia.
Memasuki kawasan Bandara Adisutjipto, dengan berjalan kaki 23 siswa diajak menuju gedung unit Aircraft Rescue & Fire Fighting (ARFF) yang berlokasi di sebelah gedung Terminal B bandara itu.
Para siswa diperkenalkan mengenai mekanisme kerja tim pemadam kebakaran khusus di bandara. Mereka juga diperkenalkan berbagai fungsi dari kendaraan utama ARFF, salah satunya adalah mobil pemadam tipe oshkosh striker truk.
"Kami berharap mereka menjadi tahu bahwa bandara memliki unit pemadam kebakaran khusus. Tugas kami juga tidak hanya memadamkan kebakaran tetapi juga menyelamatkan jiwa penumpang saat terjadi kecelakaan pesawat di bandara," kata Squad Rider ARFF Bandara Adisutjipto, David.
Selanjutnya, para siswa mendapatkan penjelasan berbagai proses pemeriksaan keamanan penumpang di Terminal B Bandara Adisutjipto hingga proses pengisian bahan bakar pesawat.
Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk negeri yang tujuannnya untuk menanamkan rasa bangga dan cinta tanah air sejak dini kepada siswa SMA/SMK/SLB.
Kunjungan ke Bandara Internasional Adisutjipto merupakan salah satu rangkaian pembekalan sebelum 23 peserta SMN Yogyakarta menjalani pertukaran pelajar di Kalimantan Tengah selama sepekan.
Program BUMN Hadir Untuk Negeri yang berlangsung di Yogyakarta tersebut diselenggarakan oleh PT Angkasa Pura (AP) 1 selaku penanggung jawab dengan menggandeng BUMN lainnya, yakni PT Garuda Indonesia, PT Indonesia Re, dan PT Kliring Berjangka Indonesia.
Baca juga: BUMN HADIR - Peserta SMN Yogyakarta diajak mengenali peran BUMN