Paris (ANTARA) - Tiga tentara Prancis meninggal akibat asap beracun ketika menjalankan operasi yang menargetkan penambang emas ilegal di Guyana Prancis, menurut Kementerian Pertahanan pada Kamis.

Kementerian melaporkan tentara-tentara itu sedang bersiap-siap melakukan peledakan guna menghancurkan fasilitas bawah tanah yang digunakan para penambang saat delapan dari mereka terkena asap racun hingga tak sadarkan diri.

Lima tentara lainnya diterbangkan dan satu lagi masih dalam kondisi kritis, kata Kementerian.

Insiden tersebut terjadi pada Rabu (17/7) malam di sebuah situs ilegal di wilayah Maripasoula, Guyana selatan, dekat perbatasan dengan Suriname dan Brazil, menurut surat kabar Guyana.

Prancis mengerahkan ratusan tentara ke wilayah tersebut untuk memerangi penambangan ilegal.

Sumber: Reuters
 

Pewarta : Asri Mayang Sari
Editor : Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2024