Yogyakarta (ANTARA) - Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Prof Sutrisna Wibawa mengatakan sumber daya manusia (SDM) Indonesia harus unggul dalam segala bidang sehingga dapat bersaing secara global.
"Kemajuan industri yang berjalan di Indonesia tidak cukup hanya dengan infrastruktur, tetapi juga harus didukung dengan peningkatan kualitas SDM," katanya pada wisuda lulusan D3, S1, S2 dan S3 periode November di GOR UNY, Sabtu.
Baca juga: Rektor UNY: lulusan perguruan tinggi harus miliki kecerdasan sosial
Menurut dia, pembangunan SDM merupakan prioritas utama, dan program strategis pembangunan SDM mesti dilakukan, salah satunya melalui pendidikan.
"SDM unggul akan sangat mendukung kemajuan Indonesia, artinya pembangunan SDM menjadi kunci keberhasilan dan kesuksesan Indonesia di masa depan," kata Sutrisna Wibawa.
Baca juga: Rektor: lulusan UNY harus selalu mengembangkan iptek
Oleh karena itu, kata dia, para wisudawan harus terus berusaha meningkatkan kompetensi pada bidangnya untuk menjadi sumber daya unggul dan kompetitif.
Pada wisuda periode ini diwisuda sebanyak 2.040 orang dengan rincian 35 orang Doktor (S3), 486 orang Magister (S2), 1.376 orang Sarjana (S1), dan 143 orang Diploma (D3).
Baca juga: Rektor UNY : pendidikan penting untuk membangun peradaban bangsa
Sebaran menurut fakultas/PPs, yakni PPs sebanyak 521 orang, FIP (233), FBS (355), FMIPA (93), FIS (259), FT (304), FIK (114), dan FE sebanyak 161 orang.
Wisudawan peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi, yakni Program Doktor (S3) adalah Anatri Desstya dengan IPK 3,97 dari Program Studi Ilmu Pendidikan, Program Magister (S2) adalah Zefki Okta Feri IPK 4,00 dari Linguistik Terapan, Program Sarjana (S1) adalah Luthfi Rohmatulloh IPK 3,89 dari Program Studi Pendidikan Teknik Informatika, dan Program Diploma (D3) adalah Safitri IPK 3,81 dari Akuntansi.
"Kemajuan industri yang berjalan di Indonesia tidak cukup hanya dengan infrastruktur, tetapi juga harus didukung dengan peningkatan kualitas SDM," katanya pada wisuda lulusan D3, S1, S2 dan S3 periode November di GOR UNY, Sabtu.
Baca juga: Rektor UNY: lulusan perguruan tinggi harus miliki kecerdasan sosial
Menurut dia, pembangunan SDM merupakan prioritas utama, dan program strategis pembangunan SDM mesti dilakukan, salah satunya melalui pendidikan.
"SDM unggul akan sangat mendukung kemajuan Indonesia, artinya pembangunan SDM menjadi kunci keberhasilan dan kesuksesan Indonesia di masa depan," kata Sutrisna Wibawa.
Baca juga: Rektor: lulusan UNY harus selalu mengembangkan iptek
Oleh karena itu, kata dia, para wisudawan harus terus berusaha meningkatkan kompetensi pada bidangnya untuk menjadi sumber daya unggul dan kompetitif.
Pada wisuda periode ini diwisuda sebanyak 2.040 orang dengan rincian 35 orang Doktor (S3), 486 orang Magister (S2), 1.376 orang Sarjana (S1), dan 143 orang Diploma (D3).
Baca juga: Rektor UNY : pendidikan penting untuk membangun peradaban bangsa
Sebaran menurut fakultas/PPs, yakni PPs sebanyak 521 orang, FIP (233), FBS (355), FMIPA (93), FIS (259), FT (304), FIK (114), dan FE sebanyak 161 orang.
Wisudawan peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi, yakni Program Doktor (S3) adalah Anatri Desstya dengan IPK 3,97 dari Program Studi Ilmu Pendidikan, Program Magister (S2) adalah Zefki Okta Feri IPK 4,00 dari Linguistik Terapan, Program Sarjana (S1) adalah Luthfi Rohmatulloh IPK 3,89 dari Program Studi Pendidikan Teknik Informatika, dan Program Diploma (D3) adalah Safitri IPK 3,81 dari Akuntansi.