Bantul (ANTARA) - Perwakilan Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan bantuan berupa sarana kesehatan penanganan COVID-19 untuk Selter Tangguh COVID-19, tempat isolasi pasien positif corona yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Bantul di gedung bekas Rumah Sakit Patmasuri Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon.
"Pada sore hari ini, kami dari Bank Indonesia berbagi kasih sayang, kebetulan dengan Komunitas Sonjo (Sambatan Jogja), kami sampaikan bantuan untuk fasilitasi Selter Tangguh," kata Kepala Perwakilan BI DIY Hilman Trisnawan usai penyerahan bantuan sarana kesehatan penanganan COVID-19 di RS Patmasuri Bantul, Selasa.
Sarana kesehatan penanganan COVID-19 yang diberikan kepada Selter Tangguh RS Patmasuri diantaranya tempat tidur (kasur), bermacam macam peralatan medis, dan sarana yang diperuntukkan bagi ruang isolasi sementara pasien konfirmasi positif terinfeksi virus corona itu.
"Karena saya melihatnya memang di salah satu Selter Tangguh di DIY sarana kesehatan harus semakin banyak, agar penanganan bisa maksimal, mudah-mudahan bantuan ini bisa memacu, menyemangati mereka para tenaga medis yang sudah semangat sekali mengatasi pandemi COVID-19," katanya.
Apalagi, kata dia, keberadaan Selter Tangguh sangat penting dalam penanganan pertama pada pasien konfirmasi positif di desa setempat, sehingga dalam mendukung operasional selter oleh para relawan, peralatan yang ada harus memadai dan perlu dibantu terus.
"Coba nanti kita lihat kebutuhan, dan kalau memang saat ini selter tangguh perlu bantuan lagi, kalau ada kesempatan lagi kita berikan, karena kalau BI selama ini memang memberikan bantuan untuk mengatasi UMKM, para pedagang kaki lima yang terkena dampak pandemi COVID-19," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Bantul Ninik Istitarini mengatakan, Selter Tangguh COVID-19 di RS Patmasuri ini mulai beroperasi sejak Januari 2021, setelah segala upaya dilakukan pemkab dengan melakukan pembenahan dan pengadaan bed menggunakan anggaran daerah.
"Selter Tangguh Patmasuri kita rencanakan karena pada saat itu pondok pesantren di dekat sini terjadi klaster penularan, sehingga membutuhkan tempat isolasi memadai, dan salah satu alternatif di RS Patmasuri ini karena dekat dengan pondok dan mudah untuk memantau," katanya.
Oleh sebab itu, bantuan sarana kesehatan penanganan COVID-19 ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan sarana Selter Tangguh yang terus bertambah menyusul adanya peningkatan kasus konfirmasi dari waktu ke waktu, dan hingga saat ini sudah tersedia 30 sampai 40 tempat tidur isolasi.
"Dan karena peningkatan kasus makin tinggi, maka dari pemda, Bupati Sekda semua setuju gunakan dana tak terduga yang cairnya cepat untuk pembenahan ruangan dan memenuhi sarana prasarana dan mengajukan biaya operasional, sehingga kita bertekad memberi pelayanan terbaik walaupun sifatnya isolasi, kita tetap beri terbaik," katanya.
"Pada sore hari ini, kami dari Bank Indonesia berbagi kasih sayang, kebetulan dengan Komunitas Sonjo (Sambatan Jogja), kami sampaikan bantuan untuk fasilitasi Selter Tangguh," kata Kepala Perwakilan BI DIY Hilman Trisnawan usai penyerahan bantuan sarana kesehatan penanganan COVID-19 di RS Patmasuri Bantul, Selasa.
Sarana kesehatan penanganan COVID-19 yang diberikan kepada Selter Tangguh RS Patmasuri diantaranya tempat tidur (kasur), bermacam macam peralatan medis, dan sarana yang diperuntukkan bagi ruang isolasi sementara pasien konfirmasi positif terinfeksi virus corona itu.
"Karena saya melihatnya memang di salah satu Selter Tangguh di DIY sarana kesehatan harus semakin banyak, agar penanganan bisa maksimal, mudah-mudahan bantuan ini bisa memacu, menyemangati mereka para tenaga medis yang sudah semangat sekali mengatasi pandemi COVID-19," katanya.
Apalagi, kata dia, keberadaan Selter Tangguh sangat penting dalam penanganan pertama pada pasien konfirmasi positif di desa setempat, sehingga dalam mendukung operasional selter oleh para relawan, peralatan yang ada harus memadai dan perlu dibantu terus.
"Coba nanti kita lihat kebutuhan, dan kalau memang saat ini selter tangguh perlu bantuan lagi, kalau ada kesempatan lagi kita berikan, karena kalau BI selama ini memang memberikan bantuan untuk mengatasi UMKM, para pedagang kaki lima yang terkena dampak pandemi COVID-19," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Bantul Ninik Istitarini mengatakan, Selter Tangguh COVID-19 di RS Patmasuri ini mulai beroperasi sejak Januari 2021, setelah segala upaya dilakukan pemkab dengan melakukan pembenahan dan pengadaan bed menggunakan anggaran daerah.
"Selter Tangguh Patmasuri kita rencanakan karena pada saat itu pondok pesantren di dekat sini terjadi klaster penularan, sehingga membutuhkan tempat isolasi memadai, dan salah satu alternatif di RS Patmasuri ini karena dekat dengan pondok dan mudah untuk memantau," katanya.
Oleh sebab itu, bantuan sarana kesehatan penanganan COVID-19 ini diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan sarana Selter Tangguh yang terus bertambah menyusul adanya peningkatan kasus konfirmasi dari waktu ke waktu, dan hingga saat ini sudah tersedia 30 sampai 40 tempat tidur isolasi.
"Dan karena peningkatan kasus makin tinggi, maka dari pemda, Bupati Sekda semua setuju gunakan dana tak terduga yang cairnya cepat untuk pembenahan ruangan dan memenuhi sarana prasarana dan mengajukan biaya operasional, sehingga kita bertekad memberi pelayanan terbaik walaupun sifatnya isolasi, kita tetap beri terbaik," katanya.