Yogyakarta (ANTARA) - Anggota jamaah haji asal Kota Yogyakarta yang dikonfirmasi positif tertular COVID-19 setelah mendarat di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo di Kota Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, akan dikarantina di selter milik Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Setelah mendarat di Adi Soemarmo, jamaah akan masuk ke debarkasi Donohudan untuk menjalani tes antigen. Jika ada yang terkonfirmasi positif, maka akan dirujuk untuk isolasi di selter DIY. Ini sesuai kebijakan yang sudah disepakati sebelumnya," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta Nur Abadi di Yogyakarta, Jumat.
Nur mengatakan bahwa 156 anggota jamaah haji asal Kota Yogyakarta dijadwalkan tiba di Balai Kota Yogyakarta pada Sabtu (30/7) dini hari.
"Jamaah akan mendarat di Solo pada hari ini sekitar pukul 22.15 WIB dan harus menjalani pemeriksaan kesehatan dan lainnya. Dijadwalkan tiba di Balai Kota Yogyakarta pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB atau 03.00 WIB," katanya.
Menurut Nur, ada petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dan empat atau lima ambulans yang dikerahkan untuk melayani jamaah pada saat penjemputan jamaah haji di Debarkasi Donohudan Boyolali.
Anggota jamaah haji yang menurut hasil pemeriksaan di debarkasi sehat, tidak tertular COVID-19, bisa langsung pulang ke rumah.
"Mudah-mudahan semua jamaah dalam kondisi sehat dan tidak ada yang terpapar COVID-19 sehingga bisa langsung kembali ke rumah dan berkumpul dengan keluarga," kata Nur.
Dia mengingatkan jamaah haji untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan karena batuk atau pilek mudah datang saat tubuh lelah setelah melaksanakan rangkaian ibadah dan menempuh perjalanan jauh.
Anggota jamaah haji yang baru tiba dari Tanah Suci juga diminta langsung melapor ke puskesmas di lingkungan tempat tinggal masing-masing agar petugas bisa memantau kondisi kesehatan mereka.
Sebelumnya, Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Endang Sri Rahayu juga mengingatkan jamaah haji agar tetap menerapkan protokol kesehatan meskipun tubuhnya dalam kondisi sehat.
Ia mengimbau jamaah haji setelah tiba di rumah untuk sementara waktu membatasi interaksi dan menunda pertemuan dengan banyak orang meskipun dalam kondisi sehat.
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta menugaskan puskesmas untuk memantau kondisi kesehatan jamaah haji yang baru tiba dari Tanah Suci.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Haji asal Yogyakarta yang positif COVID-19 akan dikarantina di selter
Berita Lainnya
KPU Yogyakarta menerima 261 pelamar PPK Pilkada 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 10:36 Wib
KPU Yogyakarta: Baru satu orang konsultasi calon perseorangan Pilkada 2024
Jumat, 3 Mei 2024 18:34 Wib
Hadir di Yogyakarta, House of Roman Siap Penuhi Kebutuhan Ubin Granit dan Keramik Mewah
Jumat, 3 Mei 2024 0:06 Wib
Memangkas stunting melalui tradisi "mitoni"
Rabu, 1 Mei 2024 0:39 Wib
PDIP Yogyakarta akan silaturahmi rekam aspirasi rakyat jelang Pilkada 2024
Selasa, 30 April 2024 4:44 Wib
PDI Perjuangan buka pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta
Senin, 29 April 2024 23:06 Wib
Kemenkumham Yogyakarta : Dua WNA manfaatkan "golden visa"
Senin, 29 April 2024 14:59 Wib
Perpustakaan Nasional dan Keraton Yogyakarta berkomitmen melestarikan naskah Nusantara
Minggu, 28 April 2024 22:25 Wib