Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta meraih penghargaan dari Menteri Keungan karena berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sepuluh kali berturut-turut.
Penghargaan dari Menteri Keuangan tersebut diserahkan oleh Kepala Kanwil Direktorat Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Arif Wibawa kepada Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo didampingi Wakil Bupati Sleman dan Sekda Sleman, bertempat di Aula lantai III Setda Sleman, Senin.
"Kami menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada Pemda Kabupaten Sleman atas keberhasilannya meraih Opini WTP selama sepuluh tahun berturut-turut," kata Arif Wibawa.
Menurut dia, penghargaan WTP tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas penyelenggaraan prinsip akuntansi keuangan dengan tepat dan akuntabel.
"Pemda Sleman telah melaksanakan pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan prinsip tata kelola dan 'good governance' yang baik dan benar sehingga LKPD dapat disusun dengan akurat dan berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian," katanya.
Ia juga mengapresiasi kepada Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sleman karena telah berkontribusi yang sangat besar dengan memberikan data yang update dan akurat sehingga dapat disusun Kajian dan Laporan Keuangan dengan baik dan menjadi bahan masukan/pertimbangan penting bagi pimpinan Kementerian Keuangan dalam pengambilan keputusan/kebijakan yang berhubungan dengan keuangan daerah.
Arif berharap sinergi antara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi DIY dengan Pemda Kabupaten Sleman dapat terus terjalin dengan baik.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Keuangan dan Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi DIY atas penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan.
"Apresiasi ini sebagai wujud nyata komitmen Pemkab Sleman dalam menyajikan laporan keuangan yang akuntabel dan transparan," katanya.
Ia mengatakan, pencapaian atas diperolehnya WTP sepuluh kali berturut turut ini juga tidak terlepas dari upaya dan komitmen seluruh kepala OPD di Lingkungan Pemkab Sleman.
Untuk itu, Kustini juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh kepala perangkat daerah atas dukungan dan kerjasamanya sehingga Pemkab Sleman dapat Kembali meraih opini WTP.
"Dengan adanya pemberian penghargaan WTP sepuluh kali berturut-turut yang diberikan oleh Kementerian Keuangan, ke depannya dapat lebih mendorong Pemkab Sleman untuk meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan khususnya penyusunan LKPD, yang transparan, akuntabel dan professional untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance)," katanya.
Penghargaan dari Menteri Keuangan tersebut diserahkan oleh Kepala Kanwil Direktorat Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Arif Wibawa kepada Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo didampingi Wakil Bupati Sleman dan Sekda Sleman, bertempat di Aula lantai III Setda Sleman, Senin.
"Kami menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada Pemda Kabupaten Sleman atas keberhasilannya meraih Opini WTP selama sepuluh tahun berturut-turut," kata Arif Wibawa.
Menurut dia, penghargaan WTP tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas penyelenggaraan prinsip akuntansi keuangan dengan tepat dan akuntabel.
"Pemda Sleman telah melaksanakan pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan prinsip tata kelola dan 'good governance' yang baik dan benar sehingga LKPD dapat disusun dengan akurat dan berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian," katanya.
Ia juga mengapresiasi kepada Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sleman karena telah berkontribusi yang sangat besar dengan memberikan data yang update dan akurat sehingga dapat disusun Kajian dan Laporan Keuangan dengan baik dan menjadi bahan masukan/pertimbangan penting bagi pimpinan Kementerian Keuangan dalam pengambilan keputusan/kebijakan yang berhubungan dengan keuangan daerah.
Arif berharap sinergi antara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi DIY dengan Pemda Kabupaten Sleman dapat terus terjalin dengan baik.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Keuangan dan Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi DIY atas penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan.
"Apresiasi ini sebagai wujud nyata komitmen Pemkab Sleman dalam menyajikan laporan keuangan yang akuntabel dan transparan," katanya.
Ia mengatakan, pencapaian atas diperolehnya WTP sepuluh kali berturut turut ini juga tidak terlepas dari upaya dan komitmen seluruh kepala OPD di Lingkungan Pemkab Sleman.
Untuk itu, Kustini juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh kepala perangkat daerah atas dukungan dan kerjasamanya sehingga Pemkab Sleman dapat Kembali meraih opini WTP.
"Dengan adanya pemberian penghargaan WTP sepuluh kali berturut-turut yang diberikan oleh Kementerian Keuangan, ke depannya dapat lebih mendorong Pemkab Sleman untuk meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan khususnya penyusunan LKPD, yang transparan, akuntabel dan professional untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance)," katanya.