Bandung (ANTARA) -
Ciro Alves membuka keunggulan Maung Bandung lewat golnya pada menit ke-70, sebelum dwigol David Da Silva pada menit ke-94 dan 102 mengamankan kemenangan Persib.
Suasana di tribun penonton terasa sangat bergairah sejak sepak mula. Sajian koreografi, kibaran bendera, dipadu berbagai yel-yel khas penggemar Persib hadir sejak menit awal sampai menit akhir pertandingan.
Tribun penonton seolah menjelma menjadi tempat multifungsi. Cukup banyak ditemui keluarga-keluarga muda yang menyaksikan pertandingan sambil membawa anak-anak mereka.
Di sisi lain, berbagai teror dalam bentuk nyanyian juga dilayangkan ke kubu Madura United, untuk memberi tekanan yang masih dalam porsi wajar pada pertandingan sepak bola.
Secara sepintas, Stadion Si Jalak Harupat terasa sangat penuh. Namun, tribun selatan menjadi perkecualian, karena tribun itu tidak dipenuhi para penggemar sebagaimana tribun Timur, Barat, dan Utara.
Animo penonton yang sangat bergairah sayangnya sulit dibalas Persib pada fase awal pertandingan. Madura United yang menerapkan sistem garis pertahanan tinggi dan solid, membuat Persib selalu gagal mematahkan pertahanan tim asuhan Rakhmat Basuki tersebut.
Praktis selama 30 menit pertama, Persib dibuat mati kutu oleh tamunya. Umpan-umpan silang selalu mampu dihalau oleh dua bek tengah Madura, sedangkan permainan di lini tengah begitu didominasi oleh gelandang Madura, Hugo Gomes.
Sayangnya meski bermain cukup apik, Madura juga kesulitan menciptakan peluang bersih. Satu-satunya ancaman berarti dari tim tamu adalah sundulan bek tengah Cleberson dari tendangan sudut yang masih melebar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Persib Bandung sudah letakkan satu tangan di trofi Liga 1
Persib Bandung sudah meletakkan satu tangan di trofi Liga 1 2023/2024, berkat kemenangan meyakinkan 3-0 atas tamunya, Madura United, pada pertandingan final leg pertama di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu malam.
Sempat dibuat kerepotan untuk membongkar pertahanan rapat Laskar Sape Kerrap, ketiga gol kemenangan Persib dibukukan setelah turun minum.
Ciro Alves membuka keunggulan Maung Bandung lewat golnya pada menit ke-70, sebelum dwigol David Da Silva pada menit ke-94 dan 102 mengamankan kemenangan Persib.
Suasana di tribun penonton terasa sangat bergairah sejak sepak mula. Sajian koreografi, kibaran bendera, dipadu berbagai yel-yel khas penggemar Persib hadir sejak menit awal sampai menit akhir pertandingan.
Tribun penonton seolah menjelma menjadi tempat multifungsi. Cukup banyak ditemui keluarga-keluarga muda yang menyaksikan pertandingan sambil membawa anak-anak mereka.
Di sisi lain, berbagai teror dalam bentuk nyanyian juga dilayangkan ke kubu Madura United, untuk memberi tekanan yang masih dalam porsi wajar pada pertandingan sepak bola.
Secara sepintas, Stadion Si Jalak Harupat terasa sangat penuh. Namun, tribun selatan menjadi perkecualian, karena tribun itu tidak dipenuhi para penggemar sebagaimana tribun Timur, Barat, dan Utara.
Animo penonton yang sangat bergairah sayangnya sulit dibalas Persib pada fase awal pertandingan. Madura United yang menerapkan sistem garis pertahanan tinggi dan solid, membuat Persib selalu gagal mematahkan pertahanan tim asuhan Rakhmat Basuki tersebut.
Praktis selama 30 menit pertama, Persib dibuat mati kutu oleh tamunya. Umpan-umpan silang selalu mampu dihalau oleh dua bek tengah Madura, sedangkan permainan di lini tengah begitu didominasi oleh gelandang Madura, Hugo Gomes.
Sayangnya meski bermain cukup apik, Madura juga kesulitan menciptakan peluang bersih. Satu-satunya ancaman berarti dari tim tamu adalah sundulan bek tengah Cleberson dari tendangan sudut yang masih melebar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Persib Bandung sudah letakkan satu tangan di trofi Liga 1