Banjar dan Tidore belajar peran PKK Sleman

Sleman (Antara Jogja) - Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, dan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, Kamis mengunjungi Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, untuk belajar mengenai peran pemberdayaan kesejahteraan keluarga, pengelolaan pasar tradisional, dan perizinan.

Rombongan dari Kabupaten Banjar sebanyak 50 orang yang dipimpin Bupati Sutan Haji Khairul Saleh, dan rombongan Kota Tidore sebanyak 20 orang dipimpin Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Djamaluddin Badar.

Dalam kesempatan tersebut Sekda Kabupaten Sleman Sunartono mengatakan misi yang diemban Pemkab Sleman untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat tidak dapat dilepaskan dari peran serta masyarakat Sleman secara keseluruhan, termasuk kaum ibu yang tergabung dalam Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

"Selama ini keterlibatan dan peran serta kaum perempuan dalam pembangunan sangat penting, salah satunya melalui PKK Kabupaten Sleman. Pemkab Sleman juga memberikan respon yang positif terhadap kegiatan PKK," katanya.

Menurut dia, peran ibu-ibu PKK dalam mensosialisasikan kebijakan-kebijakan pemerintah ke masyarakat di tingkat paling bawah justru sangat efektif karena dapat berhadapan langsung dengan masyarakat.

"Hal ini terkait dengan kemampuan ibu-ibu PKK yang berperan sebagai penghubung antara pemerintah dan masyarakat sekaligus memberi contoh pada masyarakat dalam ikut serta melaksana kan kebijakan pemerintah seperti penanganan kemiskinan, pola hidup bersih dan sehat serta pemberian ketrampilan," katanya.

Ia mengatakan, saat ini tugas dan fungsi PKK adalah sebagai mitra kerja pemerintah. Jika pada masa-masa yang lalu sifat kegiatan PKK hanyalah pembinaan, sekarang berkembang menjadi pemberdayaan.

"Salah satu bentuk kegiatan pemberdayaan dalam tubuh PKK adalah dengan adanya program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K). UP2K merupakan salah satu upaya umtuk memotivasi masyarakat khususnya kaum ibu dalam melaksanakan pembangunan khususnya yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan keluarga," katanya.

Sunartono mengatakan, UP2K Kabupaten Sleman merupakan satu-satunya kabupaten yang melakukan monitoring dan evaluasi UP2K setiap tahunnya.

"Sementara itu prestasi yang diraih UP2K Sleman yaitu UP2K Desa Madurejo dan UP2K Desa Sendangsari yang mampu mewakili Sleman di tingkat nasional pada 2011 dan 2012. Selain itu TP PKK Kabupaten Sleman pada 2012 juga meraih penghargaaan Manggala Karya Bhakti Husada Aditya dari Kementerian Kesehatan RI," katanya.

(V001)