Disdikpora DIY masih fokus maksimalkan "kartu cerdas"

id disdikpora diy masih

Disdikpora DIY masih fokus maksimalkan "kartu cerdas"

Pendidikan

Jogja (Antara Jogja) - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta masih fokus untuk memaksimalkan pelaksanaan program "kartu cerdas" sebagai sarana penyaluran beasiswa bagi siswa kurang mampu yang berprestasi.

"Program "kartu cerdas" telah kami laksanakan sejak dua tahun lalu, dan saat ini masih akan kami gencarkan (pelaksanaannya)," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY Kadarmanta Baskara Aji di Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia, sasaran "kartu cerdas" adalah siswa SMA dan SMK dari keluarga tidak mampu secara ekonomis yang memiliki prestasi atau potensi baik akademik maupun non akademik. Dana beasisiwa yang disalurkan untuk program kartu cerdas sebesar Rp1.500.000 per siswa yang diberikan satu tahun sekali. "Pendataannya kami sendiri, syaratnya berprestasi," kata dia.

Menurut dia, pemberian kartu tersebut penting, karena dengan memiliki kartu itu siswa tidak perlu lagi secara berkala memperbaharui keterangan miskin dari desa/kelurahan untuk mendapatkan beasiswa.

"Jadi kartu tersebut hanya diurus sekali saja. Mengurus keterangan miskin berkali-kali akan berimplikasi tidak baik bagi mental anak," kata dia.

Sementara itu, mengenai program kartu indonesia pintar (KIP), menurut dia, Disdikpora DIY akan siap menyesuaikan dengan program yang sudah ada.

Namun demikian, Baskara menilai, KIP yang merupakan salah satu program unggulan Presiden Joko Widodo, belum maksimal menjangkau seluruh siswa. Sebab data siswa yang digunakan hanya mengacu data siswa penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM). "Jika acuannya BSM, hanya menjangkau 16.000 anak," kata dia.

(KR-LQH)

Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2025