Sleman terbaik dalam dukungan PKH

id pemkab sleman

Sleman terbaik dalam dukungan PKH

Kantor Pemkab Sleman (Foto ANTARA/ags)

Sleman (Antaranews Jogja) - Selama perjalanan 10 tahun Program Keluarga Harapan (PKH), Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menerima penghargaan sebagai Kabupaten Terbaik dalam Dukungan terhadap kegiatan "Family Development Session" (FDS) Program Keluarga Harapan.

"Penghargaan tersebut disampaian pada Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2017 di Surabaya," kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman Sri Murni Rahayu pada peringatan Satu Dasawarsa Program Keluarga Harapan (PKH) Sleman, Selasa.

Menurut dia, kegiatan Peringatan Satu Dasawarsa PKH ini dimaksudkan untuk mensyukuri keberadaan 10 tahun PKH di Kabupaten Sleman yang sudah dimulai sejak Mei 2008.

"Keberadaan program PKH berdasarkan hasil evaluasi nasional telah menunjukkan prestasi dengan keberhasilan menaikkan angka partisipasi pendidikan dasar dan menengah peserta PKH, menaikkan angka kunjungan balita ke posyandu, menekan angka putus sekolah," katanya.

Ia mengatakan, selain itu program PKH juga menaikkan prosentase kepemilikan administrasi kependudukan pada masyarakat miskin, serta berhasil mengentaskan sebagian keluarga miskin.

"Pada awal peluncuran program PKH, terdapat sebanyak 4.375 keluarga penerima manfaat (KPM) berasal dari Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) sebagai peserta dengan komponen ibu hamil, ibu nifas, balita, anak pra sekolah, dan anak sekolah SD-SMP. Sampai pada 2016, peserta program berkurang menjadi 3.008 KPM," katanya.

Sedangkan pada 2017, PKH mengalami perluasan peserta. Sasaran diperluas kepada masyarakat miskin dan rentan miskin dengan tambahan komponen anak sekolah SMA, lansia diatas 70 tahun, anak penyandang disabilitas sedang dan berat.

"Dari perluasan program, pada 2018 jumlah KPM PKH Kabupaten Sleman berjumlah 50.452 KPM dengan nilai bantuan pertahun kurang lebih Rp 107,1 miliar," katanya.

Bupati Sleman Sri Purnomo yang membuka langsung acara tersebut menyampaikan bahwa kegiatan peringatan satu dasawarsa PKH Kabupaten Sleman juga sekaligus memperingati Hari Lanjut Usia dan memeriahkan Peringatan Hari Jadi Kabupaten Sleman ke-102.

"Kehadiran program PKH sangat bermanfaat bagi keluarga miskin dan rentan miskin di Kabupaten Sleman. Saat ini Kabupaten Sleman memiliki 195 orang pendamping PKH," katanya.

Bupati berpesan agar KPM selalu memberikan motivasi pada anak-anaknya yang masih sekolah untuk terus semangat dan melanjutkan pendidikan setinggi-tingginya.

"Pendidikan menjadi salah satu upaya untuk memutus rantai kemiskinan. Program PKH lahir dalam rangka untuk memutus mata rantai kemiskinan, dengan program dibidang kesehatan dan pendidikan," katanya.
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024