Gunungkidul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menjadikan wilayah ini menjadi tujuan wisata kelas internasional dengan berbasis potensi budaya lokal.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta di Gunungkidul, Sabtu, berharap Gunungkidul bisa menjadi tujuan wisata kelas internasional.
"Bali memang bisa menjadi tolak ukur pengembangan pariwisata di Gunungkidul. Namun demikian, kami optimistis mampu mengembangkan kekhasannya sendiri. Salah satunya dengan mengembangkan potensi kebudayaan lokal," kata Sunaryanta.
Ia mengatakan kesenian dan kebudayaan di Gunungkidul begitu kaya dan bisa dijadikan karakteristik tersendiri untuk promosi wisata.
"Warga Gunungkidul juga tidak hanya bergantung pada pariwisata, tapi juga sektor lain seperti pertanian hingga UMKM," kata Sunaryanta.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Muhammad Arif Aldian mengatakan "Gunungkidul the next Bali" merupakan judul buku yg ditulis oleh Cyrilus dan penulis lainnya.
Pemilihan judul buku oleh penulis ini menarik bagi Gunungkidul untuk memudahkan mendapatkan citra pariwisata yang diminati wisatawan.
Sebagaimana Bali yang memiliki kekuatan daru sisi budaya yang menjadi daya dukung pariwisata, Gunungkidul juga memiliki budaya yang kuat dan terpelihara seperti budaya merti desa atau rosulan, tarian tradisional, makanan khas tradisional, hingga rumah tradisional.
"Ini merupakan unique selling point tentu tidak ditemukan di tempat lain," katanya.
Oleh karena itu, adat istiadat yang merupakan potensi wisata budaya tak berwujud serta potensi wisata budaya berwujud lainnya seperti rumah adat harus dilestarikan sebagai jati diri atau identitas Gunungkidul.
"Potensi budaya lokal akan menjadi daya magnet pengembangan pariwisata berbasis budaya," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab akan jadikan Gunungkidul tujuan wisata kelas internasional
Berita Lainnya
Dispar Sleman tekankan pentingnya kerja sama pelaku pariwisata kembangkan potensi
Selasa, 30 April 2024 15:39 Wib
Sleman mengembangkan pariwisata berbasis masyarakat
Sabtu, 27 April 2024 12:52 Wib
Delegasi utama WWF ke-10 bebas pungutan wisman
Jumat, 26 April 2024 14:00 Wib
Dispar Bantul ubah tarif retribusi masuk wisata pantai selatan mulai Mei 2024
Kamis, 18 April 2024 13:35 Wib
DIY menemukan pola baru kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2024
Kamis, 18 April 2024 2:10 Wib
Dispar Gunungkidul catat pendapatan retribusi wisata Rp2,08 miliar
Selasa, 16 April 2024 10:28 Wib
Dispar: Pantai Parangtritis mendominasi kunjungan wisata libur Lebaran
Senin, 15 April 2024 18:43 Wib
Dispar: Pantai Parangtritis masih menjadi ikonik destinasi wisata Bantul
Sabtu, 13 April 2024 15:27 Wib