Sleman (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, terus berupaya mengembangkan dan mengoptimalkan potensi pariwisata di wilayah Sleman bagian barat yang mulai tumbuh.
"Wilayah Sleman barat memiliki banyak potensi pariwisata yang dapat lebih dikembangkan lagi," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid di Sleman, Selasa.
Menurut dia, selama ini wisata Sleman barat sudah terkenal dengan Desa Wisata Gamplong dengan unggulannya produk UMKM tenun dan ATBM dan Studio Alam Gamplong di Kapanewon (Kecamatan) Moyudan.
Baca juga: Pengelola Kebun Teh Kulon Progo menawarkan paket wisata edukasi
"Secara kewilayahan Sleman barat yang meliputi Kapanewon Moyudan, Minggir, Godean juga sudah terdapat destinasi wisata seperti Desa Wisata Malangan dan Empu Keris Sungkowo Harumbrojo, Amukti Palapa," katanya.
Selain itu juga terdapat Kampung Satwa di Sumberagung Moyudan, destinasi wisata religi Makam Bagus Khasantuka dan Desa Eisata Sidoakur Jethak di Godean, serta desa wisata Brajan di Kapanewon Minggir, serta destinasi lainnya.
"Harapannya destinasi wisata di wilayah Sleman barat tersebut dapat dikelola dengan lebih baik lagi, untuk dikolaborasikan dengan destinasi wisata yang sudah tergolong berkembang dan maju menjadi paket-paket wisata yang saling melengkapi dan saling mendukung," katanya.
Ishadi mengatakan, dalam upaya menarik kunjungan wisatawan di wilayah Sleman barat, pihaknya akan berupaya memperbanyak menggelar kegiatan yang mampu menyedot wisatawan.
"Seperti 'Kenduri Jip' yang diselenggarakan di Wanarahayu, Moyudan, pada akhir pekan kemarin," katanya.
Ia mengatakan, "Kenduri Jip" yang diselenggarakan oleh Badan Promosi Pariwisata Sleman (BPPS) pada 1-2 Oktober 2022 di Wanarahayu Sumberrahayu Moyudan tersebut dapat lebih memotivasi masyarakat Sleman barat dalam merintis dan mengembangkan destinasi wisata.
"Di samping itu event tersebut juga diharapkan sebagai media promosi bagi para wisatawan untuk lebih mengenal objek-objek wisata yang ada di wilayah Sleman barat," katanya.
Baca juga: Pemkab Bantul deklarasikan Goa Selarong sebagai destinasi wisata ramah anak
Berita Lainnya
Dinas Pariwisata prediksi 3,4 juta wisatawan kunjungi DIY saat Natal-tahun baru
Senin, 16 Desember 2024 17:40 Wib
Disnakertrans DIY minta industri pariwisata bangun budaya K3
Minggu, 15 Desember 2024 6:24 Wib
Perkuat pariwisata, Grab selenggarakan Grab For Business Tourism Talk di Yogyakarta
Jumat, 6 Desember 2024 23:00 Wib
Dinas Pariwisata Bantul siagakan personel pengendalian pintu masuk objek wisata
Rabu, 4 Desember 2024 18:09 Wib
Wabup Sleman sebut libur akhir tahun kesempatan optimalkan PAD pariwisata
Rabu, 4 Desember 2024 13:31 Wib
Sebanyak 2,1 juta orang kunjungi destinasi wisata Bantul hingga November 2024
Selasa, 3 Desember 2024 13:03 Wib
Ikuti RDP dengan BAP DPD RI, Menteri Nusron jawab pengaduan masyarakat terkait PSN Pariwisata
Jumat, 29 November 2024 8:44 Wib
Anggota Komisi VII minta penghapusan DAK pariwisata ditimbang lagi
Kamis, 21 November 2024 5:30 Wib