Jakarta (ANTARA) - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan keberpihakan kepada pondok pesantren, saat mengunjungi Ponpes Fadhlul Fadhlan, Semarang, Jawa Tengah.
“PPP menjalankan amanah yang diberikan KH Maimun Zubair (Mbah Moen). Di mana PPP tidak boleh meninggalkan kiai dan santri. Ini menjadi wasiat yang terus kami lanjutkan,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Kedatangan Mardiono di Ponpes itu dalam rangka menghadiri haul atau peringatan atas wafatnya ulama sekaligus politikus Indonesia KH Maimun Zubair.
“Seperti yang diamanatkan kepada saya dan kader PPP untuk berjuang bersama umat, menyejahterakan rakyat Indonesia, menjadikan bangsa Indonesia kuat, dan menjadi negara baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” katanya menegaskan.
Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan ini juga mengaku akan terus menjaga silaturahim dengan para kiai dan santri.
Sementara itu, Putra Pertama KH Maimun Zubair, KH Abdullah Ubab merasa terkenang dengan kehadiran PPP di tengah haul orang tuanya. Dia pun berharap agar PPP dapat terus menjadi partai pemersatu umat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Plt Ketum PPP tegaskan keberpihakan kepada pondok pesantren