Tsukuba (ANTARA) - Meski diguyur hujan, penyanyi rock yang populer di tahun 80-an Ikang Fawzi, tetap semangat menghibur diaspora Indonesia dalam ajang Indonesia-Japan Friendship Festival yang diselenggarakan oleh Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (Ipemi) Jepang, di Tsukuba, Minggu.
“The show must go on (pertunjukan harus berlanjut),” ujar Ikang sambil berteriak ke arah penonton yang disambut riuh serta tepuk tangan.
Ikang membuka penampilannya dengan membawakan lagu “Kebyar-kebyar” sebagai pemantik semangat jiwa Merah-Putih serta pengobat rindu para diaspora akan Tanah Air.
Beberapa penonton sempat meninggalkan tempat saat hujan mulai deras, tetapi suami Marissa Haque itu tetap melanjutkan aksinya dengan membawakan lagu selanjutnya, yakni “I don’t want to talk about it" yang dipopulerkan Rod Stewart”.
Penampilan Ikang juga diiringi oleh permainan saxophone yang dibawakan Akane serta keyboard.
Lagu “Aishiteru” dan “Rumah Kita” membuat penonton yang bertahan larut dalam suasana kendati hujan semakin deras.
Saat membawakan lagu andalan “Preman”, deras hujan semakin tak tertahankan, hingga menyebabkan tenda nyaris roboh.
Penonton dan panitia bahu-membahu menjaga agar tenda terap bertahan dan memayungi Ikang yang sudah basah kuyup.
Pada akhirnya, penonton ikut berhamburan, bernyayi dan berjoget di bawah guyuran hujan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Meski diguyur hujan, Ikang Fawzi tetap hibur diaspora di Jepang