Jakarta (ANTARA) - Aktor seni peran Bayu Reswandha yang berperan sebagai Jayeng Pati dalam drama musikal "Beranak dalam Kubur" mengaku harus mempelajari sejumlah gerakan beladiri silat dalam kurun waktu singkat untuk dapat memerankan karakternya dengan baik.
Bayu terlibat sebagai salah satu pemeran utama dalam proyek drama musikal kolaborasi antara kelompok sandiwara Sunda Miss Tjitjih, Indonesia Kaya, dan BOOW Live dalam tajuk "Beranak dalam Kubur". Pada beberapa adegan serial tiga episode tersebut, Bayu harus mengeluarkan kemampuan berakting seni beladiri silat.
"Kami cuma punya persiapan waktu sekitar satu bulan kurang lebih. Karena ada adegan berkelahi dengan beberapa tim silat, jadi kami memerlukan beberapa kali latihan. Karena dalam kurun waktu sebulan sepertinya kurang, maka akhirnya kami membuat solusi yaitu mencari waktu tambahan untuk latihan sendiri-sendiri," kata Bayu menjelaskan saat jumpa media drama musikal "Beranak dalam Kubur" di Galeri Indonesia Kaya Jakarta, Kamis (2/11).
Tantangan yang dirasakan Bayu juga turut diamini oleh aktor seni peran Ulan Laumi yang memainkan tokoh bernama Ratnasi. Di dalam film musikal tersebut, Ulan mesti memerankan karakter manusia utuh dan makhluk gaib yang akrab disapa Kunti.
Ulan merasa karakter Kunti adalah tantangan besar sekaligus suatu hal yang baru.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Aktor musikal "Beranak dalam Kubur" pelajari silat dalam waktu singkat