Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Tiga orang dinyatakan meninggal dunia dalam kecelakaan dua pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano TNI Angkatan Udara di wilayah Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim).
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI R Agung Sasongkojati dalam jumpa pers di Lanud Abd Saleh Malang, Jatim, Kamis mengatakan bahwa saat ini telah ditemukan tiga jenazah dalam peristiwa tersebut.
"Korban yang sudah ditemukan tiga jenazah, satu lainnya dalam pencarian," kata Agung.
Agung menjelaskan tiga jenazah yang telah ditemukan tersebut adalah Kolonel Penerbang Subhan (Danwing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh), Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya (Kepala Dinas Personel Lanud Abdulrachman Saleh), dan Mayor Pnb Yuda A. Seta.
Sementara untuk satu lainnya yakni Letkol Pnb Sandhra “Chevron” Gunawan (Komandan Skadron Udara 21) masih dalam pencarian. Dua jenazah almarhum atas nama Subhan dan Yuda A. Seta sudah dilakukan evakuasi untuk dibawa ke Lanud Abd Saleh Malang.
"Dua jenazah sudah bergerak, diangkat oleh SAR dan akan dibawa menggunakan ambulan menuju Lanud Abd Saleh," katanya.
Jenazah korban kecelakaan pesawat tempur tersebut akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu. TNI Angkatan Udara juga mendapatkan bantuan dari Tim Disaster Victim Identification (DVI) dari kepolisian.