Harris Vriza-Aghniny Haque mencekam lakoni "Malam Para Jahanam"
Jakarta (ANTARA) - Aktor Harris Vriza dan aktris Aghniny Haque mengaku mereka mempelajari kembali sejarah Indonesia karena memainkan peran di film horor terbaru dari Starvision "Malam Para Jahanam".
"Aku lebih kayak penasaran banget sih sama script (naskah)-nya. Karena ini juga kan berdasarkan, berlatar belakang sejarah," kata Aghniny Haque saat ditemui usai pemutaran film "Malam Para Jahanam" di Jakarta, Kamis.
Aghniny Haque mengatakan, menurut pengalamannya, bagian-bagian mencekam dalam sejarah tidak banyak diceritakan, dan hal tersebut banyak dia ketahui ketika memainkan peran di film tersebut.
Ketika ditanya awak media perasaannya ketika mengetahui sejarah kelam Indonesia pada tahun 1965, Aghniny Haque mengaku merasa "nyesek" (sesak).
"Kasihan juga, rasanya mau minta maaf juga nggak bisa, tapi, itu yang terjadi, ya," kata Aghniny Haque.
Senada dengan Aghniny, aktor Harris Vriza, yang berperan sebagai Rendi, tokoh utama dalam cerita tersebut, menilai bahwa cerita yang ditawarkan dalam naskah tersebut bagus.
"Dan karena film ini kita juga jadi nonton G30S PKI lagi. Kita mengorek-ngorek lagi tentang sejarah di masa lampau, biar kita nggak salah untuk cara menyampaikan apa yang (penulis) sinopsis dan skenarionya bikin," kata Harris.
Dia juga mengakui bahwa ada perasaan mencekam selama proses syuting tersebut karena membayangkan kejadian sejarah yang sebenarnya terjadi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Harris Vriza-Aghniny Haque belajar sejarah berkat "Malam Para Jahanam"
"Aku lebih kayak penasaran banget sih sama script (naskah)-nya. Karena ini juga kan berdasarkan, berlatar belakang sejarah," kata Aghniny Haque saat ditemui usai pemutaran film "Malam Para Jahanam" di Jakarta, Kamis.
Aghniny Haque mengatakan, menurut pengalamannya, bagian-bagian mencekam dalam sejarah tidak banyak diceritakan, dan hal tersebut banyak dia ketahui ketika memainkan peran di film tersebut.
Ketika ditanya awak media perasaannya ketika mengetahui sejarah kelam Indonesia pada tahun 1965, Aghniny Haque mengaku merasa "nyesek" (sesak).
"Kasihan juga, rasanya mau minta maaf juga nggak bisa, tapi, itu yang terjadi, ya," kata Aghniny Haque.
Senada dengan Aghniny, aktor Harris Vriza, yang berperan sebagai Rendi, tokoh utama dalam cerita tersebut, menilai bahwa cerita yang ditawarkan dalam naskah tersebut bagus.
"Dan karena film ini kita juga jadi nonton G30S PKI lagi. Kita mengorek-ngorek lagi tentang sejarah di masa lampau, biar kita nggak salah untuk cara menyampaikan apa yang (penulis) sinopsis dan skenarionya bikin," kata Harris.
Dia juga mengakui bahwa ada perasaan mencekam selama proses syuting tersebut karena membayangkan kejadian sejarah yang sebenarnya terjadi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Harris Vriza-Aghniny Haque belajar sejarah berkat "Malam Para Jahanam"