Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 2.000 tiket konser orkestra bertema anime dari Jakarta Concert Orchestra (JCO) "An Anime Symphony" habis hanya dalam beberapa menit ketika penjualan dibuka pada 9 November dan 14 November.
“Saya cukup terkejut melihat antusiasme penonton terhadap konser ini, terutama karena ini kali pertama Jakarta Concert Orchestra mengangkat tema anime," kata Direktur Musik dan Konduktor Jakarta Concert Orchestra Avip Priatna di Jakarta, Kamis (7/12).
Menurut rilis yang diterima ANTARA pada Kamis, terdapat lebih dari 500 ribu orang yang mengunjungi halaman pembelian tiket. Oleh karena antusiasme yang tinggi, ujar Avip, maka acara yang pada awalnya dijadwalkan hanya sekali, akhirnya ditambah menjadi dua kali, yaitu pada jam 15.30 WIB dan jam 19.30 WIB.
"Adanya dua sesi ini bukan hanya untuk merangkul beragam penonton dengan memberikan kemudahan aksesibilitas, tetapi, juga untuk memberikan peluang lebih banyak penggemar untuk menikmati harmoni yang menggabungkan keindahan musik klasik dengan tema-tema ikonik dari dunia anime," Avip menambahkan.
Avip menyebut bahwa di dalam konser tersebut, terdapat 25 musik dari berbagai film dan serial anime, seperti musik-musik dari karya Studio Ghibli, yakni "The Boy and the Heron", "Nausicaä of the Valley of the Wind", "Howl's Moving Castle", "Spirited Away", "Kiki's Delivery Service".
Selain itu, ada juga "Moonlight Densetsu" dari serial "Sailor Moon", "We Are!" dari serial "One Piece", "Detective Conan Main Theme" dari serial "Detective Conan", "Doraemon no Uta" dari serial "Doraemon”, dan lainnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 2.000 tiket konser orkestra anime JCO ludes dalam hitungan menit