Yogyakarta (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Fraksi NasDem Subardi berhasil merealisasikan seluruh program aspirasi yang masuk sepanjang tahun 2023.
Program-program tersebut berupa pembangunan fisik di dusun-dusun di lima kabupaten/kota se-Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan program pemberdayaan berupa pelatihan wirausaha dan bantuan akses modal usaha.
"Sepanjang tahun 2023 seluruh aspirasi yang masuk sudah tuntas semua. Aspirasi tersebut berupa pembangunan infrastruktur atau pemberdayaan ekonomi," kata Subardi dalam forum "Evaluasi dan Proyeksi Rumah Aspirasi Subardi" di kantor Subardi Center, Papringan, Caturtunggal, Sleman, DIY, Senin (1/1/2024).
Subardi yang juga Ketua DPW Partai NasDem DIY itu selalu merekap kinerjanya pada akhir tahun sebagai bentuk transparansi. Pada tahun 2023, Subardi mengaku fokus pada program aspirasi yang lebih komprehensif dan menjangkau ratusan warga di satu dusun.
Salah satu contoh, ia membangun bantuan pipanisasi air bersih di Padukuhan Gendol Kulon, Kalurahan Sumber Rejo, Tempel, Kabupaten Sleman. Bantuan pipanisasi mengaliri 300 rumah atau kepala keluarga (KK) di Kalurahan Sumber Rejo. Sebelumnya, masyarakat kerap kesulitan air bersih saat musim kemarau.
Selain Sumber Rejo, sejumlah dusun lainnya juga mendapat bantuan pipanisasi, di antaranya Dusun Nanas, Pugeran, Ngrombo, dan Pugeran di Kalurahan Tileng, Girisubo, Gunungkidul.
"Tahun 2023 program aspirasi saya lebih komprehensif. Sekali program bisa mencakup puluhan hingga ratusan warga di satu dusun. Ini tentu sesuai harapan masyarakat, terutama yang sering dilanda kekeringan. Sekarang sudah aman, sudah dibangun jaringan pipa yang panjang ke sumber air," kata Mbah Bardi, sapaan akrabnya.
Selain pipanisasi, Subardi juga merealisasikan pembangunan fisik seperti pembangunan jalan aspal dan cor beton, pembangunan balai dusun, aula makam, balai kesenian hingga gedung sekolah PAUD.
Di Banyuroto Kulon Progo, misalnya. Di kaki perbukitan Menoreh itu Mbah Bardi membangun jalan cor beton yang tersebar di 8 dusun. Sementara di Kapanewon Patuk, Wonosari, dan Playen, Gunungkidul sedikitnya terdapat bantuan pembangunan 12 balai dusun.
Catatan kinerja pembangunan Subardi sepanjang 2023 tersebar di lima kabupaten kota se-DIY. Kabupaten Gunungkidul menjadi yang terbanyak dengan pembangunan di 84 dusun, disusul Sleman 38 dusun, Kulon Progo 30 dusun, Bantul 10 dusun, dan Kota Yogyakarta 1 dusun.
Subardi berharap melalui rekap kinerja ini masyarakat bisa merasakan manfaat dari kehadirannya sebagai wakil rakyat Daerah Pemilihan (Dapil) DIY. Seluruh pembangunan berbasis aspirasi itu dilakukan dengan metode buttom up, atau sesuai kebutuhan masyarakat.
"Saya selalu transparan dan melaporkan kinerja tahunan kepada masyarakat. Komitmen saya bahwa perjuangan di jalur politik haruslah memberi manfaat. Saat ini, tahun politik atau tidak, aspirasi masyarakat wajib kita tunaikan," tutur Caleg DPR RI Partai NasDem Nomor Urut 1 pada Pileg 2024 itu.
Berita Lainnya
KPK menggeledah Gedung DPR RI, menyidik korupsi kelengkapan rumah jabatan
Selasa, 30 April 2024 16:23 Wib
Gen Z di Indonesia bisa menjadi agen perubahan positif lewat inovasi-kreativitas
Selasa, 30 April 2024 16:13 Wib
Jadi oposisi atau koalisi tak masalah bagi PKS
Selasa, 30 April 2024 0:32 Wib
Suara DPR RI di Dapil Papua Tengah dicuri, beber Gerindra
Senin, 29 April 2024 20:28 Wib
"Bali Maritime Tourism Hub", pulihkan pariwisata-ekonomi Indonesia
Sabtu, 27 April 2024 6:04 Wib
Pemerintah perlu mengusut peserta Program PPDS depresi
Jumat, 26 April 2024 6:01 Wib
Guru di Indonesia perlu perlindungan hukum ketika tegakkan disiplin
Selasa, 23 April 2024 0:43 Wib
Kurikulum Merdeka diharapkan hadirkan pendidikan terbaik di Indonesia
Jumat, 19 April 2024 17:59 Wib