Gus Miftah: Saya tak sebut Kemenag soal penggunaan "speaker"

id Gus Miftah, Kementerian Agama, Kemenag, Pengeras Suara, Ceramah Ramadan

Gus Miftah: Saya tak sebut Kemenag soal penggunaan "speaker"

Pendakwah kondang sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Gus Miftah bersama pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Jakarta (ANTARA) - Pendakwah sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah menegaskan tidak pernah menyebut Kementerian Agama (Kemenag) soal penggunaan speaker (pengeras suara) saat bulan puasa.

"Kemenag RI jangan bawa perasaan (baper), lihat pidato Abah (sapaan Gus Miftah), ada enggak ditunjukkan kepada Kemenag, 'kan enggak ada. Kenapa jadi baper dengan mengatakan abah asbun (asal bunyi)," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Miftah mengatakan hal itu ketika menanggapi pernyataan Jubir Kemenag yang menyebut dirinya asbun dan gagal paham terkait dengan penggunaan speaker pada bulan puasa.

Gus Miftah dengan tegas mengatakan bahwa tidak ada sama sekali dirinya berceramah dengan penyebutan surat edaran Kemenag RI.

"Jadi, sekali lagi saya tegaskan, Gus Miftah tidak pernah menyebut surat edaran Kemenag RI terkait dengan pengeras suara karena yang menyarankan soal pembatasan speaker tersebut bukan hanya Menteri Agama," jelasnya.

Demi syiar Ramadhan, kata dia, penggunaan speaker harus tetap dilakukan demi mengembalikan suasana bulan puasa pada zaman orang tua dahulu.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gus Miftah tegaskan tidak sebut Kemenag soal penggunaan speaker