Jakarta (ANTARA) - Kesenian Reog asal Ponorogo, Jawa Timur, alat musik tradisional Kolintang dari Sulawesi Utara, dan pakaian tradisional kebaya diusulkan menjadi warisan budaya Badan PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO) oleh Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)
"Ada tiga warisan budaya yang diusulkan Indonesia dan telah dibahas di tahun 2024. Saat ini kita masih menunggu keputusan UNESCO. Pertama, Reog Ponorogo, kedua, Kolintang, ini pengajuan bersama dengan alat musik dari Afrika, lalu ketiga, kebaya," ujar Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Budaya Kemenko PMK, Andre Notohamijoyo pada temu media di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan kebaya diajukan bersamaan (join nomination) dengan empat negara lain, yakni Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Thailand.
"Nah, join nomination ini ditambah dengan Reog dan Kolintang. Tiga ini yang saat ini jadi target capaian Indonesia di UNESCO, kita harap keputusannya melalui komite warisan dunia (world heritage comitee)," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Reog, Kolintang, dan Kebaya diusulkan jadi warisan budaya UNESCO
Berita Lainnya
Tiga budaya Indonesia diusulkan ke UNESCO, MAD memuji
Jumat, 10 Mei 2024 10:08 Wib
Kesenian Reog, kolintang, dan kebaya menjadi daya tarik wisata kelas dunia
Kamis, 9 Mei 2024 10:25 Wib
Musik kolintang meriahkan "Lange Nact der Museen"
Selasa, 8 Oktober 2013 21:26 Wib
Any Yudhoyono harapkan musik Kolintang bisa berkembang
Selasa, 14 Mei 2013 10:38 Wib
Grup kolintang Nandayu raih Piala Ibu Negara
Minggu, 27 Januari 2013 21:50 Wib
Pergelaran kolintang terlama ciptakan rekor MURI
Jumat, 25 Januari 2013 23:31 Wib
Pinkan akan gelar festival kolintang di Sulut
Selasa, 18 Desember 2012 22:53 Wib