DJPb DIY : Realisasi APBN pendidikan di DIY Rp2,43 triliun

id Pendidikan,Sleman,DJPB DIY

DJPb DIY : Realisasi APBN pendidikan di DIY Rp2,43 triliun

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) DIY Agung Yulianta. ANTARA/Sutarmi

Sleman (ANTARA) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat realisasi APBN untuk bidang pendidikan di DIY sepanjang 2024 mencapai Rp2,43 triliun dari alokasi Rp2,7 triliun.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) DIY Agung Yulianta di Sleman, Jumat, mengatakan APBN terus hadir untuk membentuk sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Realisasi di bidang pendidikan itu dilaksanakan sejumlah kementerian/lembaga (K/L). Mulai dari Kementerian Pertanian, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi Tinggi, Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama, Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian PUPR, dan PNRI.

"Capaian ini antara lain untuk merealisasikan bantuan kepada 2.092 orang mahasiswa PTKI penerima KIP kuliah, 28.393 siswa penerima BOS, dan BOPTN sebanyak empat lembaga. Dukungan dana dekonsentrasi/tugas perbantuan pada bidang pendidikan antara lain berupa pelatihan peningkatan produktivitas untuk 75 orang dan magang dalam negeri untuk 219 orang," kata Agung Yulianta melalui rilisnya.

Ia mengatakan realisasi di bidang pendidikan itu sejalan dengan realisasi pada bidang kesehatan untuk membentuk SDM berkualitas di DIY. Alokasi APBN pada bidang kesehatan di DIY sepanjang tahun 2024 sebesar Rp1,84 triliun yang sampai dengan akhir Desember 2024 terealisasi Rp1,51 triliun yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan, BPOM, dan BKKBN.

Capaian pada bidang ini antara lain untuk fasilitasi keluarga dengan baduta 56.722 keluarga, sampel obat 17.655 produk, pelatihan tenaga kesehatan untuk 546 orang, dan surveilans kesehatan haji sebanyak satu paket.

Dukungan untuk pembentukan SDM berkualitas juga dilakukan melalui realisasi pada bidang infrastruktur sebesar Rp3,7 triliun yang sampai dengan akhir Desember 2024 terealisasi Rp2,91 triliun yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR dan Kementerian ATR/BPN.

Alokasi ini antara lain digunakan untuk Pembangunan Jalan Strategis (ProPN) 4,21 km, pemeliharaan/preservasi rutin jembatan 4.672,8 meter, penanganan jembatan daerah sepanjang 1.223 meter, sistem Pengelolaan Persampahan Skala Kawasan untuk 5.000 KK, preservasi jalan sepanjang 293,1 km, dan preservasi rutin jembatan sepanjang 1.319,7 meter.

"Realisasi anggaran bidang pendidikan semoga bermanfaat bagi penerima," katanya.

Agung Yulianta mengatakan kinerja APBN Regional DIY sampai dengan akhir Desember 2024 menunjukkan pertumbuhan positif baik pada Pendapatan Negara maupun Belanja Negara. Hal ini mencerminkan upaya pemerintah dalam menjaga keseimbangan fiskal yang sehat.

"APBN 2024 bekerja keras untuk meletakkan fondasi yang kuat untuk pelaksanaan APBN 2025 demi kemajuan bangsa. Kementerian Keuangan akan terus mengawal pelaksanaan APBN dengan penuh integritas dan soliditas untuk mengawal program strategis pemerintah dalam perwujudan Misi Asta Cita dan Visi Indonesia Emas 2045," kata Agung Yulianta.

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2025