Jakarta (ANTARA) - Manchester City memuncaki klasemen akhir Grup G setelah menghantam Juventus dengan skor 5-2 pada pertandingan Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 di Stadion Camping World, Orlando, Jumat dini hari WIB.
Manchester City menempati posisi pertama klasemen akhir Grup G dengan sembilan poin dari enam pertandingan, unggul tiga poin dari Juventus di peringkat kedua.
Selanjutnya Manchester City akan menghadapi peringkat kedua klasemen akhir Grup H pada babak 16 besar Piala Dunia Antarklub, Selasa (1/7), sementara Juventus berjumpa juara Grup H, sehari setelahnya.
City dapat unggul cepat pada pertandingan ini ketika laga baru berjalan enam menit setelah umpan dari Rayan Ait Nouri dapat dikonversikan menjadi gol oleh Jeremy Doku sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Juventus dapat merespon dengan baik dan mampu menyamakan kedudukan pada menit 11 melalui gol yang dicetak oleh Teun Koopmeiners sehingga skor berubah menjadi 1-1 setelah memanfaatkan kesalahan kiper City Ederson Moraes.
Skuad asuhan Pep Guardiola berhasil kembali unggul, kali ini setelah bek Juventus Pierre Kalulu melakukan kesalahan sehingga bola masuk ke gawang Michele Di Gregorio dan membuat skor menjadi 2-1 pada menit 26.
Memasuki babak kedua, City kembali memperagakan permainan menyerang dan dapat menambah keunggulan menjadi 3-1 pada menit 52 setelah umpan Matheus Nunes dapat dikonversikan menjadi gol Erling Haaland.
The Citizen tetap memperagakan permainan meski sudah unggul dua gol dan dapat memperlebar keunggulan menjadi 4-1 melalui gol yang dicetak Phil Foden setelah menerima umpan Savinho pada menit 69.
Savinho menjadi pencetak gol kelima Manchester City pada pertandingan ini setelah tendangan kerasnya membobol gawang Juventus pada menit 75 sehingga skor berubah menjadi 5-1.
Meski tertinggal empat gol, Juventus menolak menyerah dan mampu memperkecil ketertinggalannya menjadi 2-5 setelah umpan Kenan Yildiz dapat disambut tendangan Dusan Vlahovic ketika laga memasuki menit ke-84.
Pada waktu yang tersisa, Juventus berupaya untuk setidaknya memangkas ketertinggalan, namun hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit, skor 5-2 untuk kemenangan City tetap bertahan.
Pada pertandingan lain di Grup G, Al Ain bangkit dan membalikkan keadaan dengan menekuk Wydad AC dengan skor 2-1 di Stadion Audi, Washington, D.C., Jumat dini hari WIB.
Berkat kemenangan ini Al Ain mengakhiri perjalanan mereka di Piala Dunia Antarklun 2025 di posisi ketiga Grup G dengan tiga poin, sementara Wydad AC menempati posisi juru kunci tanpa poin.Wydad lebih cepat keluar dari jebakan dan, setelah beberapa permainan awal yang giat, usaha mereka membuahkan hasil dengan gol pembuka yang layak pada menit keempat.
Itu adalah gol yang dibangun dengan indah dan diselesaikan dengan sangat baik, dengan Cassius Mailula melepaskan tembakan yang tak terbendung ke sudut kanan atas setelah beberapa permainan pendekatan yang luar biasa di sisi kanan.
Namun, pemain Al Ain yang lambat mulai berkembang dalam pertandingan, dan hampir mencetak gol penyeimbang sepuluh menit sebelum jeda jika Kodjo Laba tidak terjebak offside sebelum melepaskan tembakan.
Striker Togo itu tampil impresif dan mencetak berhasil mencetak gol perdana timnya di turnamen ini dari titik penalti pada tambahan waktu babak pertama.
Pelanggaran Ayoub Boucheta terhadap Adis Jasic dianulir setelah tinjauan VAR dan Laba mengeksekusi tendangan penaltinya dengan gaya yang menentukan, mengecoh kiper lawan.
Pemain tengah bertubuh besar itu kemudian terlibat aktif dalam gol di menit ke-50 yang akhirnya membawa Al Ain meraih tiga poin.
Mencuri bola di dalam kotak penalti, ia bekerja sama dengan Matias Palacios untuk memberi umpan kepada Alejandro Romero, dan pemain Paraguay itu berhasil melakukannya dengan tendangan melengkung kaki kiri yang indah dari tepi kotak penalti.
Pada waktu yang tersisa, Wydad berupaya untuk setidaknya menyamakan kedudukan, akan tetapi hingga peluit panjang dibunyikan, kemenangan tetap menjadi milik Al Ain.
