Menbud sebut pentingnya keterlibatan universitas dalam penelitian

id Lidar, Narasi sejarah,menbud

Menbud sebut pentingnya keterlibatan universitas dalam penelitian

Menteri Kebudayaan Fadli Zon. ANTARA/HO-Kementerian Kebudayaan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan pentingnya keterlibatan kalangan perguruan tinggi dalam kajian dan penelitian sehingga mampu mendukung pemajuan kebudayaan.

“Kita berharap dengan adanya kajian kebudayaan ini, kita dapat memetakan situs-situs yang ada. Ini adalah bentuk partisipasi publik karena memajukan kebudayaan memang harus melibatkan semua pemangku kepentingan,” kata Menbud dalam keterangan pers di Jakarta, Senin.

Menbud saat menyaksikan uji coba Light Detection and Ranging (LiDar) di Balai Pelestarian Kebudayaan XI wilayah Jawa Timur mengatakan bahwa penggunaan teknologi itu mampu mengungkap letak titik nol Majapahit.

“Mudah-mudahan hasil yang diperoleh bisa dikombinasikan dengan penelitian lain sehingga data bisa kita baca, interpretasikan dan kemudian ditindaklanjuti,” katanya lagi.

Baca juga: Pemerintah melestarikan musik keroncong lewat gelaran Svarnanusa

Fadli menegaskan bahwa orientasi pelestarian kebudayaan adalah melindungi, mengembangkan, memanfaatkan dan membina. Situs-situs baru yang ditemukan menurutnya perlu dilakukan langkah pelindungan dan penelitian.

Museum, lanjut dia, merupakan salah satu fokus Kementerian Kebudayaan. Lewat kolaborasi dengan berbagai pihak, museum bisa menjadi pusat pengetahuan dan menghidupkan kembali ekosistem Majapahit.

Lewat metode geofisika dalam penelitian benda anomali yang berasosiasi dengan struktur atau batu bata diharapkan mampu mengungkap informasi baru untuk melengkapi narasi sejarah peradaban Majapahit serta memberikan wawasan lebih dalam mengenai struktur peradaban besar pada masa lampau.

Baca juga: Menbud tekankan lulusan perguruan tinggi perlu miliki karakter budaya

"Baru-baru ini kita juga melakukan sayembara desain (museum), serta penelitian menggunakan teknologi LiDAR untuk kawasan Trowulan seluas 20 km persegi. Dari hasil LiDAR ini, kita bisa mendapat gambaran potensi titik-titik anomali yang mungkin bisa diteliti lebih jauh, dan mudah-mudahan bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang selama ini belum terjawab," tutup Menteri Fadli.

LiDAR adalah sebuah teknologi pemetaan jarak jauh yang menggunakan pulsa cahaya laser untuk mengukur jarak ke permukaan bumi atau objek lainnya.

Dalam kesempatan ini Menbud menyaksikan demo pengambilan data via LiDAR (VTOL) drone. Pengambilan data ini merupakan bentuk partisipasi publik, dengan hadirnya keterlibatan dari Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).


Baca juga: Fadli Zon: Seni budaya jadi kekuatan yang menyatukan

Baca juga: Fadli Zon tegaskan peran sastra sebagai penopang peradaban bangsa







Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menbud sebut pentingnya keterlibatan universitas dalam penelitian

Pewarta :
Editor: Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.