Penjaga perdamaian PBB Bangladesh di Sudan tewas dalam serangan drone

id Sudan,Sudan selatan,Pasukan penjaga perdamaian PBB,Bangladesh

Penjaga perdamaian PBB Bangladesh di Sudan tewas dalam serangan drone

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina berbicara pada pertemuan di Dhaka, Bangladesh, Senin (8/1/2024). ANTARA/Xinhua/HO-PMO/aa.

Dhaka, Bangladesh (ANTARA) - Enam anggota pasukan penjaga perdamaian asal Bangladesh tewas dan delapan lainnya terluka dalam serangan drone oleh kelompok teroris di markas PBB di Abyei, Sudan selatan, menurut keterangan pemerintah sementara Bangladesh pada Sabtu (13/12).

Dalam sebuah pernyataan, Muhammad Yunus mengungkapkan keterkejutannya atas insiden tersebut dan mengatakan: "PBB telah diminta untuk mengambil langkah mendesak guna memberikan perawatan medis terbaik dan bantuan yang diperlukan bagian para penjaga perdamaian yang terluka."

Sebelum sebuah pernyataan yang diunggah di Facebook, pihak militer mengatakan bahwa insiden terjadi di Abyei dan pertempuran masih berlangsung.

Namun belum ada tanggapan dari misi PBB.

Misi penjaga perdamaian Pasukan Keamanan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Abyei (UNISFA) mulai dikerahkan pada 2011.

Wilayah Administratif Abyei yang kaya minyak dikelola oleh Sudan Selatan dan Sudan, dengan kedua negara mengklaim kepemilikan dan telah terlibat dalam konflik selama bertahun-tahun.

Mandat misi tersebut diperbarui pada bulan lalu.

Sumber: Anadolu






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Enam pasukan perdamaian Bangladesh tewas dalam serangan drone di Abyei

Pewarta :
Editor: Wening Caya Ing Tyas
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.