Gunung Kidul (Antaranews Jogja) - Angin kencang menerjang Pantai Sepanjang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang menyebabkan gazebo rumah makan dan tower sistem peringatan dini rusak.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Baron,Surisdiyanto di Gunung Kidul, Jumat, mengatakan pesisir selatan terjadi hujan deras disertai dengan angin kencang.

Angin yang kuat merusakkan gazebo milik pedagang, kamar mandi umum dan tower EWS milik BPBD Gunung Kidul. Total kerugian yang dialami oleh warga akibat kejadian ini mencapai Rp5.550.000. Sementara untuk tower yang roboh ditaksir bernilai sekitar Rp5 juta," katanya.

Dia mengatakan, penyelamatan dilakukan oleh petugas dari SAR Wilayah II Pantai Baron, FPRB Kemadang TRC BPBD Gunung Kidul dan warga setempat untuk melakukan pembersihan material yang rusak akibat angin kencang.

"Barang-barang milik warga yang diletakkan di gazebo sementara kita pindahkan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," katanya.

Sementara itu, angin kencang juga menyebabkan beberapa pohon tumbang di sejumlah wilayah Gunung Kidul.

Kapolsek Playen AKP Yusuf Tianotak mengatakan peristiwa tersebut terjadi Padukuhan Ngrancang RT 85 / RW 11, Desa Bleberan, Kecamatan Playen sekitar 12.00 WIB. Saat itu, angin yang cukup kencang menerjang wilayah Kecamatan Playen.

Meskipun tidak lama, peristiwa itu menyebabkan sebatang pohon jati berukuran besar roboh tertiup angin. Akar yang tidak tertanam cukup dalam disinyalir menjadi pemicu robohnya pohon,

"Pohon jenis Jati itu berukuran cukup besar dan menimpa runah milik Turiman (50) warga setempat," katanya.

Ia mengatakan dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Namun demikian kerugian akibat kejadian itu diperkirakan mencapai Rp2 juta.

"Saat ini Bhabinkamtibmas dan warga bergotongroyong melakukan evakuasi pohon tumbang itu," imbuh Kapolsek.

(U.KR-STR)

Pewarta : Sutarmi
Editor : Sutarmi
Copyright © ANTARA 2024