Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Novian Rahmat mengaku belum menerima laporan/informasi adanya kerusakan bangunan di daerah itu akibat gempa M5,5 yang berpusat di Kabupaten Pangandaran, Kamis, sekitar pukul 05.43 WIB.
"Hingga pukul 06.30 WIB, kami belum mendapatkan informasi adanya bangunan, baik rumah warga, fasilitas umum, pendidikan, kantor pemerintahan maupun tempat ibadah yang rusak akibat getaran gempa," katanya di Sukabumi, Kamis.
Baca juga: Gempa di Pangandaran tidak sebabkan kerusakan dan kepanikan
Baca juga: Gempa di Pangandaran tidak sebabkan kerusakan dan kepanikan
Menurut Novian, getaran gempa tersebut terasa cukup kencang, bahkan sebagian warga panik hingga berhamburan ke luar rumah.