Gunungkidul (ANTARA) - Forum Pengurangan Risiko Bencana Kalurahan Kemadang di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menggelar simulasi gempa disusul tsunami yang diikuti warga sekitar Pantai Sepanjang.
"Simulasi ini merupakan simulasi gempa dan tsunami yang dilakukan oleh Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kalurahan Kemadang," kata salah seorang anggota salah anggota FPRB Kalurahan Kemadang Surisdiyanto Surisdiyanto di Gunungkidul, Jumat.
Ia mengatakan kegiatan simulasi ini sebagai bentuk pertanggungjawaban Kalurahan Kemadang yang masuk Tsunami Ready oleh UNESCO-IOC.
Kalurahan Kemadang dikukuhkan Tsunami Ready oleh UNESCO-IOC di Pantai Purus, Kota Padang, Sumatera Barat, pada 26 Desember 2022.
"Simulasi diikuti warga, Satlinmas Rescue Istimewa, dan organisasi warga dibantu TNI/Polri," katanya.
Surisdiyanto mengatakan dalam simulasi ini, digambarkan gempa dengan magnitudo 7,8, disusul tsunami dengan ketinggian 5,5 meter di sekitar Kawasan Pantai Sepanjang.
Gempa yang digambarkan cukup dahsyat dengan magnitudo 7,8 di kedalaman 15 km. Tubuh warga diguncang gempa hingga sulit untuk bangun, dan ada yang terguling-guling. Warga kemudian dievakuasi menggunakan ambulan, dan mobil bak terbuka di tempat yang aman.
Harapannya, simulasi ini memberikan pemahaman terhadap kelompok sadar wisata (pokdarwis), dan warga di sekitar Pantai Sepanjang, dengan total yang ikut ada sekitar 350 orang. Tahun sebelumnya juga dilakukan di sekitar Pantai Baron, dan Kukup.
Selain itu, juga adanya jalur baru evakuasi saat tsunami juga dilakukan sosialisasi kepada warga.
"Awalnya hanya di jalur barat, sekarang ada zona timur di sekitar pertigaan Pantai Sepanjang," kata dia.
Sementara itu, Koordinator Satlinmas Rescue istimewa Wilayah operasi II Pantai Baron Marjono mengatakan simulasi ini mendukung upaya mengurangi dampak korban jiwa saat terjadi bencana gempa dan tsunami.
"Harapannya warga memahami jika terjadi bencana," kata dia.*
"Simulasi ini merupakan simulasi gempa dan tsunami yang dilakukan oleh Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kalurahan Kemadang," kata salah seorang anggota salah anggota FPRB Kalurahan Kemadang Surisdiyanto Surisdiyanto di Gunungkidul, Jumat.
Ia mengatakan kegiatan simulasi ini sebagai bentuk pertanggungjawaban Kalurahan Kemadang yang masuk Tsunami Ready oleh UNESCO-IOC.
Kalurahan Kemadang dikukuhkan Tsunami Ready oleh UNESCO-IOC di Pantai Purus, Kota Padang, Sumatera Barat, pada 26 Desember 2022.
"Simulasi diikuti warga, Satlinmas Rescue Istimewa, dan organisasi warga dibantu TNI/Polri," katanya.
Surisdiyanto mengatakan dalam simulasi ini, digambarkan gempa dengan magnitudo 7,8, disusul tsunami dengan ketinggian 5,5 meter di sekitar Kawasan Pantai Sepanjang.
Gempa yang digambarkan cukup dahsyat dengan magnitudo 7,8 di kedalaman 15 km. Tubuh warga diguncang gempa hingga sulit untuk bangun, dan ada yang terguling-guling. Warga kemudian dievakuasi menggunakan ambulan, dan mobil bak terbuka di tempat yang aman.
Harapannya, simulasi ini memberikan pemahaman terhadap kelompok sadar wisata (pokdarwis), dan warga di sekitar Pantai Sepanjang, dengan total yang ikut ada sekitar 350 orang. Tahun sebelumnya juga dilakukan di sekitar Pantai Baron, dan Kukup.
Selain itu, juga adanya jalur baru evakuasi saat tsunami juga dilakukan sosialisasi kepada warga.
"Awalnya hanya di jalur barat, sekarang ada zona timur di sekitar pertigaan Pantai Sepanjang," kata dia.
Sementara itu, Koordinator Satlinmas Rescue istimewa Wilayah operasi II Pantai Baron Marjono mengatakan simulasi ini mendukung upaya mengurangi dampak korban jiwa saat terjadi bencana gempa dan tsunami.
"Harapannya warga memahami jika terjadi bencana," kata dia.*